RS Bhayangkara Denpasar Kedatangan 21 Dokter Program Internsip
RS Bhayangkara Denpasar kembali menjadi wahana program internsip dengan menerima kedatangan 21 orang dokter internsip
Penulis: Rino Gale | Editor: Irma Budiarti
RS Bhayangkara Denpasar Kedatangan 21 Dokter Program Internsip
Laporan Wartawan Tribun Bali, Rino Gale
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - RS Bhayangkara Denpasar kembali menjadi wahana program internsip dengan menerima kedatangan 21 orang dokter internsip.
Kepala RS Bhayangkara Denpasar Pembina dr Ni Made Murtini, MARS didampingi para kasubbid, kasubbag, kaur serta ka instalasi menerima langsung kedatangan 21 orang dokter internsip di Ruang Rapat RS Bhayangkara Denpasar, Bali, Kamis (7/11/2019) kemarin.
• Pemahaman Keuangan Masyarakat Meningkat, OJK Catat Inklusi Tahun Ini Capai 76,19 Persen
• Arema FC vs Madura United Ini Link Live Streaming Vidio Premier, Siaran Langsung Indosiar
dr Ni Made Murtini, MARS dalam sambutannya mengatakan selamat datang dan berpesan kepada para dokter internsip agar bekerja dengan baik sesuai aturan rumah sakit, dan selalu berkoordinasi serta berkomunikasi baik dengan semua pegawai rumah sakit baik staf maupun pelayanan.
"Kegiatan ini bertujuan menerapkan kompetensi yang diperoleh selama pendidikan, secara terintegrasi, komprehensif, mandiri dalam rangka penyelarasan antara hasil pendidikan dengan praktik lapangan," ujarnya
Lanjutnya, kehadiran dokter internsip ini akan sangat membantu pelayanan RS Bhayangkara Denpasar, terutama di bidang pelayanan kesehatan.
• Bantu Pengerjaan Lahan Usaha Tani, Dandim 1611/Badung Kunjungi Subak Blahkiuh
• Beri Penyuluhan Tentang HIV/AIDS, Kodim 1611/Badung Kunjungi Banjar Latusari
Pihaknya akan bekerja di bawah supervisi dokter spesialis serta diarahkan oleh dokter pendamping.
"Dalam pelaksanaannya, mereka ditugaskan selama satu tahun dan tugasnya rolling (bergantian) dibagi menjadi dua yaitu 8 bulan di rumah sakit dan empat bulan di puskesmas," ujarnya.
Pada kesempatan yang sama juga disampaikan paparan dari Ketua Komite Medik AKBP Sudarmayoga, paparan tentang Perbaikan Mutu dan Keselamatan Pasien (PMKP) dari Pembina dr I Nyoman Darsana, M Biomed, Sp S, sosialisasi tentang Hak Pasien dan Keluarga (HPK) oleh Penata I Made Sari Wira Ada, serta sosialisasi Pencegahan dan Pengendalian Infeksi (PPI) RS dari Penata Ners Ni Komang Anita Susiana Dewi, S Kep.
(*)