Pertamina Akan Gelar RUPS Luar Biasa Bulan Depan, Begini Peluang Ahok Masuk Pengurus
Arya mengakui dalam rapat tersebut akan terjadi perombakan susunan pengurus perusahaan minyak pelat merah itu.
Pertamina Akan Gelar RUPS Luar Biasa Bulan Depan, Begini Peluang Ahok Masuk Pengurus
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - PT Pertamina (Perero) akan melakukan rapat umum pemegang saham luar biasa ( RUPSLB).
Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga mengatakan, RUPSLB itu paling lambat akan dilakukan pada awal Desember 2019.
“Pertamina kita harapkan (RUPSLB) secepatnya. Kalau bisa minggu depan, ini kan waktunya sudah mepet. Akhir bulan ini, tapi kalau masih ada yang terhambat berarti bulan depan,” ujar Arya di Kementerian BUMN, Jumat (22/11/2019).
Arya mengakui dalam rapat tersebut akan terjadi perombakan susunan pengurus perusahaan minyak pelat merah itu.
“Saya kan enggak ngomong dirut atau apa pun (yang diganti). Saya ngomong (ada) perubahan, baik itu di komisaris maupun di direksi (Pertamina),” kata Arya.
Saat ditanya soal kemungkinan Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok berpeluang masuk ke susunan organisasi Pertamina, Arya tak menjawabnya secara lugas.
“Kita lihat nanti bagaimana,” ujarnya.
• Penuturan Sang Pacar Sebelum Bripda Gede Yudha Alami Tragedi dalam Tugasnya: Dia Minta Saya Pulang
• Ramalan Zodiak Keuangan Jumat 22 November 2019: Virgo Rugi, Aquarius Mulai Investasi Besar
• BREAKING NEWS: Komang Artia, Korban Kecelakaan di Jalan Mohammad Yamin Meninggal Dunia
Sebelumnya, mantan Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok mendatangi kantor Kementerian BUMN untuk bertemu Menteri BUMN Erick Thohir, Rabu (13/11/2019).
Seusai bertemu Erick, Ahok mengungkapkan, pertemuan selama 1,5 jam tersebut membicarakan soal perusahaan BUMN.
“Intinya banyak bicara soal BUMN, saya mau dilibatkan di salah satu BUMN, itu saja," ujarnya sebagaimana dikutip dari Antara.
Motor Perubahan
Masuknya nama Basuki Tjahaja Purnama (BTP) alias Ahok ke dalam salah satu jabatan direksi di perseroan badan usaha milik negara ( BUMN) menurut ekonom senior Indef, Faisal Basri, akan membawa ke arah perbaikan lebih baik.
Dia berharap Ahok tidak bekerja sendirian dalam mengubah kinerja perseroan yang akan dipimpin.
"Kalau tanpa tim, ya berat. Ahok itu bukan malaikat, tapi roh Ahok bisa menjadi motor perubahan. Tapi itu juga enggak cukup, syarat perlunya harus dipenuhi," kata Faisal ditemui seusai menghadiri Kongkow Bisnis Pas FM, di Jakarta, Rabu (20/11/2019).