Perempuan Jepang yang Lompat dari Apartemen di Pemogan Trauma dengan Pria Berbadan Kekar
Sebelumnya diberitakan, Mika Hasegawa (38) dilaporkan melompat dari lantai dua apartemen di kawasan Pemogan, Denpasar.
Ia kemudian memanggil temannya dan melaporkannya ke pihak Kepolisian.
Yoga menuturkan, saat ditemukan korban masih sadarkan diri.
Dari yang ia lihat, nampak leher korban seperti memar bekas cekikan.
"Kulitnya kan putih jadi kelihatan merah di lehernya seperti bekas dicekik," katanya, Senin sore.
Ada Yang Membuntuti
Seperti diberitakan sebelumnya, Mika Hasegawa (38), jatuh dari lantai dua Apartemen Liem House di Jalan Pura Merta Sari IV Pemogan, Denpasar Selatan, Bali.
Mika dikabarkan diikuti oleh seorang pria yang hendak merampoknya.
Saat melihat, Yoga mengatakan ada luka di beberapa bagian tubuh korban.
"Saya lihat ada luka bekas cekikan di bagian leher dan luka memar di bagian dahi sebelah kiri. Itu yang saya lihat. Saya tidak tahu ada indikasi kekerasan atau tidak, tapi yang saya lihat seperti itu," ujar karyawan Apartemen SUN Residence ini.
Tempat kerja Yoga lokasinya persis di sebelah tempat kejadian perkara.
Ia mengungkapkan, sekitar pukul 08.12 Wita, ia baru datang untuk bekerja dan memakirkan motor di garasi Apartemen SUN Residence.
Saat turun dari motor, Yoga mendengar suara 'help' dari belakang apartemen.
Sontak ia menghampiri sumber suara tersebut.
"Sekitar pukul 08.12 Wita, saya parkir motor. Kemudian saya denger suara 'help, help, help". Kecil suaranya. Saat saya samperin ternyata ada orang tergeletak dan ada luka-luka," ujarnya saat ditemui.
Setelah melihat kejadian tersebut, ia pun langsung memberitahu kepada pihak Apartemen Liem House.