Sempat Dilaporkan Hilang, Warga Peliatan, Pekak Kantil Ditemukan Meninggal di Dasar Jurang

Warga Desa Kelusa, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali dikejutkan dengan penemuan mayat di dasar sebuah jurang, Kamis (28/11/2019).

Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ni Ketut Sudiani

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Warga Desa Kelusa, Kecamatan Payangan, Gianyar, Bali dikejutkan dengan penemuan mayat di dasar sebuah jurang, Kamis (28/11/2019). Pihak kepolisian mengidentifikasi bahwa jazad itu merupakan  warga Banjar Peliatan, Desa Kelusa, I Nyoman Kantil (85).

Sebelum ditemukan tewas, Pekak Kantil sempat dilaporkan hilang oleh keluarganya sejak Selasa (26/11/2019). Informasi dihimpun Tribun Bali, Jumat (29/11/2019), pada Selasa (26/11) sekira pukul 20.00 Wita, korban berpamitan kepada istri ingin ke rumah tetangganya untuk membayar utang uang yang pernah dipinjam oleh korban.

Namun hingga Rabu (27/11/2019) korban belum juga pulang dan hal itu baru diketahui keluarganya pukul 19.00 Wita. Setelah itu, keluarga dan beberapa warga berusaha mencari-cari korban di sekitar banjar dan akhirnya pada hari Kamis (28/11) sekira pukul 16.30 Wita korban ditemukan di dasar jurang atau Sungai Song Landak, Banjar Peliatan Desa Kelusa dengan posisi terlentang dan kepala terendam air sungai.

Kapolsek Payangan, AKP Gede Sudyatmika belum bisa dimintai konfirmasi terhadap penyebab kematian korban. Namun berdasarkan hasil visum luar yang dilakukan pihak Puskesmas Payangan, tidak ditemukan tanda-tanda bekas kekerasan maupun luka baru di sekujur tubuh korban. 

AKP Gede Sudyatmika mengatakan, belum diketahui penyebab korban bisa terperosok ke jurang.  "Dugaan kami, saat dia berjalan di pinggir jurang, kakinya terperosok. Berdasarkan pemeriksaan dokter juga tak ditemukan tanda-tanda yang mengarah pada tindak penbunuhan. Pihak keluarga juga sudah menerima kasus ini sebagai musibah," ujarnya. (weg)

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved