Timnas Indonesia
Komentar Luis Milla Setelah Bertemu dengan PSSI, Apakah akan Kembali?
Luis Milla bertemu PSSI untuk mempresentasikan program sebagai calon pelatih timnas Indonesia di Manila, Filipina, Jumat (30/11/2019) malam.
TRIBUN-BALI.COM - Kursi pelatih Timnas Indonesia senior hhingga saat ini masih kosong.
Setelah pemecatan Simon McMenemy, PSSI hingga saat ini belum memutuskan siapa pengganti pria Skotlandia itu.
Namun, belakangan 2 nama pelatih kelas dunia sudah dipersiapakn PSSI untuk menangani Timnas yakni mantan pelatih Kore Selatan Sin Tae Yong dan Mantan pelatih timnas Indonesia Luis Milla Aspas
• Real Madrid Ngebet Ingin Datangkan Paul Pogba, Manchester United Ajukan 2 Syarat
• Live Streaming Chelsea vs West Ham United: Derbi London Akan Ada yang Terusir?
• Video Detik-detik Sekelompok Orang Lawan Pelaku Teror Penusukan di London yang Tewaskan 2 Orang
• Media China Beritakan Shin Tae-yong Resmi Tolak Tawaran Timnas Indonesia
Sin Tae Yong sudah bertemu dan melakukan presentasi dengan pihak PSSI beberapa waktu lalu di Kuala Lumpur Malaysia.
Sementara itu, Pelatih asal Spanyol, Luis Milla akhirnya juga bertemu dengan Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI).
Luis Milla bertemu PSSI untuk mempresentasikan program sebagai calon pelatih timnas Indonesia di Manila, Filipina, Jumat (30/11/2019) malam.
Dikutip dari Bolasport.com, Presentasi itu dihadiri oleh Ketua Umum PSSI Mochmad Iriawan, Wakil Ketua Umum Iwan Budianto dan Cucu Soemantri serta Sekretaris Jenderal Ratu Tisha.
Selain itu pertemuan itu juga dihadiri oleh beberapa anggota eksekutif, Son Hadji, Haruna Soemitro, Endry Erawan, dan Yunus Nusi.
Pertemuan itu berlangsung sekitar dua jam. Luis MIlla diberikan kesempatan untuk menjelaskan proposal dan rencana program kepelatihannya.
Luis Milla sendiri hadir didampingi oleh Eduardo yang merupakan mantan asisten saat menangani timnas Indonesia.
Wakil Ketua Umum PSSI, Cucu Soemantri buka suara setelah presentasi.
Ia mengungkapkan PSSI akan mempertimbangkan dan membandingkan dari masing-masing proposal pelatih.
Sebelumnya PSSI sudah melakukan pertemuan dengan calon pelatih timnas Indonesia lain, Shin Tae-yong asal Korea Selatan.
"Tentu targetnya adalah juara yang menjadi tolak ukur. Jika gagal, mereka secara sadar harus mengakui dan tidak lagi menyalahkan federasi," kata Cucu Soemantri, dikutip BolaSport.com dari laman resmi PSSI.
Cucu pun menambahkan saat kedua kandidat ditanya target juara Piala AFF 2022, Luis Milla tidak berani secara langsung menyatakan secara tegas bisa.
Pelatih asal Spanyol itu menyatakan akan berupaya keras untuk memnuhi target itu.
Hal berbeda dengan Shin Tae-yong yang menyatakan sanggup dengan disertai pemaparan programnya.
Selanjutnya, terkait presentasi Luis Milla, Cucu menilai tidak ada hal yang baru dari program kepelatihan yang disampaikan.
"Dia sudah melatih cukup lama, jadi harusnya bukan cuma proses lagi, tetapi hasil yakni gelar juara seperti yang didambakan masyarakat Indonesia," katanya.
Untuk memillih pelatih timnas Indonesia, PSSI ingin yang terbaik yakni pelatih yang bisa membawa Indonesia juara.
Sementara itu Luis Milla yang berkesempatan mendapat undangan presentasi dari PSSI mengaku senang.
Ia ingin kembali melatih timnas Indonesia.
Luis Milla pernah menangani timnas Indonesia dari 2017-2018.
Eks pemain Real Madrid itu menangani timnas U-22 Indonesia di SEA Games 2017 dan Asian Games 2018 serta memimpin beberapa laga uji coba internasional timnas Indonesia.
"Saya ingin kembali karena saya suka atmosfer sepak bola Indonesia dan tantangannya," kata Luis Milla.(*)