Sampat Latihan di Stadion Dipta, Gunawan Dwi Cahyo Jadi Pelatih Bali United Gantikan Teco

Aksi Gunawan Dwi Cahyo ini dilakukan saat friendly match antara official Bali United vs Putra Renon di Stadion Dipta Gianyar, Bali.

Penulis: Marianus Seran | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali / Marianus Seran
Bek Bali United Gunawan Dwi Cahyo saat berdiri di area pelatih di depan banch Bali United di Stadion Dipta Gianyar, Selasa (4/12/2019) sore. 

TRIBUN-BALI.COM, GIANYAR - Pemain Bali United Gunawan Dwi Cahyo (GDC) mengganti peran pelatih Bali United Stefano Cugurra Teco, Selasa (4/12/2019) sore di Stadion Dipta, Gianyar, Bali.

Gunawan Dwi Cahyo memeragakan gerakan dan teriakan yang mirip seperti Teco saat mendampingi tim di area pelatih depan banch.

Aksi Gunawan Dwi Cahyo ini dilakukan saat friendly match antara official Bali United vs Putra Renon di Stadion Dipta Gianyar, Bali.

Saat itu, posisi pelatih diambil alih sementara oleh Gunawan Dwi Cahyo karena Teco sementara bermain sebagai penyerang sayap dan striker.

"Konsentrasi, konsentrasi, oksigen banyak, oksigen banyak," kata Gunawan Dwi Cahyo sembari meneriaki tim pelatih dan official di tengah lapangan.

Setelah itu, Gunawan Dwi Cahyo kembali ke Bali United Cafe untuk menyaksikan laga friendly dari dalam Cafe bersama rekan pemain lainnya yang baru saja melakukan sesi foto bersama.

Dalam laga ini, Teco dan tim official berhasil menang 2 - 0 atas Putra Renon, dan bermain 0-0 kontra Mitra Devata. Laga lawan Mitra Devata tak tuntas karena lampu di Stadion Dipta Gianyar, tak dapat dinyalakan saat situasi lapangan mulai gelap.

Sehingga laga kedua tim ditunda, dan baru kembali digelar akhir Desember 2019. 

Sosok Gunawan Dwi Cahyo 

Pemain Bali United, Gunawan Dwi Cahyo (29) menjadi satu di antaranya delapan pemain yang direkrut manajemen Bali United di awal tahun 2019 ini.

Suami dari Okie Agustina, mantan istri Pasha Ungu ini mengisi ini mengisi pos belakang.

Bek Bali United, Gunawan Dwi Cahyo mengaku memilih Serdadu Tridatu dengan berbagai alasan.

Satu di antaranya memilih Bali United karena tim tersebut berkeinginan kuat menjadi juara di Liga 1 Indonesia.

Menurutnya, masing-masing pemain memiliki tekad dan pemikirannya tersendiri memilih klub sepak bola.

Gunawan menceritakan, ia memilih Bali United karena melihat keinginan kuat menjadi juara di Liga 1 Indonesia.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved