Liga Champions
Nedved Tegaskan Juventus Akan Menyiapkan Diri Sebaik Mungkin Menghadapi Lyon
Pavel Nedved yang hadir di Nyon saat undian itu mengatakan, Juventus harus menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya menghadapi Lyon agar
TRIBUN-BALI.COM, NYON - Wakil Presiden Juventus, Pavel Nedved menegaskan, tim berjulukan Si Nyonya Tua itu tak anggap remeh Olympique Lyon yang menjadi lawannya di babak 16 besar Liga Champions Eropa,
Hasil undian Liga Champions di Kota Nyon, Swiss, Senin (16/12) juga mempertemukan Real Madrid (Spanyol) melawan Manchester City (Inggris). Barcelona jumpa wakil Italia, Napoli dan Atletico Madrid menjadi lawan sang suara bertahan, Liverpool.
Pavel Nedved yang hadir di Nyon saat undian itu mengatakan, Juventus harus menyiapkan diri dengan sebaik-baiknya menghadapi Lyon agar tak memetik hasil buruk.
Kepada Sky Sport Italia, Nedved mengatakan Juventus ingin melaju lebih jauh di Liga Champions musim ini dan siap menghadapi tim manapun.
"Kami tidak bisa mengeluh tentang Lyon. Tidak masalah siapa pun lawannya," ujar mantan pemain legendaris Juventus tersebut.
"Kami merasakan percaya diri yang sama dengan tim lain, yang bertujuan untuk memenangi piala ini," tambahnya.
Leg pertama babak 16 besar Liga Champions musim ini akan digelar pada tanggal 18, 19, 25, dan 26 Februari 2020 mendatang.
• 3 Zodiak Berikut Diramalkan Paling Beruntung di Tahun 2020
• Singkirkan Makanan Ular dan Gunakan Kayu Manis, Berikut Cara Cegah Ular Masuk ke Rumah
• 2 Kekalahan Beruntun Sang Juara Liga 1, Eko: Flare Ganggu Serangan Bali United ke Arema FC
Leg kedua akan berlangsung tepatnya pada tanggal 10, 11, 17 dan 18 Maret 2020.
Hasil undian Liga Champions 2019-2020 mempertemukan drama nostalgia yaitu duel Borussia Dortmund vs Paris Saint-Germain (PSG).
Pelatih Paris Saint-Germain saat ini, Thomas Tuchel merupakan mantan arsitek klub asal Jerman, Borussia Dortmund. Pelatih asal Jerman itu pernah mengasuh Borussia Dortmund selama dua musim, yakni sejak 2015 hingga 2017.
Sebanyak 107 pertandingan dia lakoni bersama Dortmund di semua ajang kompetisi. Dengan jumlah tersebut, Thomas Tuchel mencatatkan 2,12 poin per gim mengalahkan pelatih Dortmund sebelumnya, Juergen Klopp, yang hanya menorehkan 1,9 poin per gim.
Bersama Dortmund, dia mempersembahkan satu trofi Piala Jerman 2016-2017. Awal Juli 2018, Thomas Tuchel dipercaya menukangi PSG menggantikan Unai Emery.
Sejauh ini, tiga trofi sudah dia berikan untuk klub asal ibu kota Prancis itu, di antaranya trofi Liga Prancis dan dua trofi Piala Super Prancis.
Nilai rata-rata poin per gim selama 79 laga di PSG juga lebih baik dibanding klub sebelumnya, Dortmund.
Thomas Tuchel mencatatkan 2,37 poin per gim selama melatih Neymar Junior dkk.
Melawan Dortmud merupakan yang pertama bagi Thomas Tuchel berhadapan dengan klub yang pernah dia tangani.