Super League

Laga Tunda PSM vs Persebaya di Pekan Keempat BRI Super League Digelar 6 Desember 2025

Operator kompetisi BRI Super League 2025/2026 akhirnya memutuskan jadwal baru pertandingan pekan keempat antara PSM Makassar kontra Persebaya

Penulis: Ady Sucipto | Editor: Ady Sucipto
Istimewa/ilegue
SKUAD TIM – Starting XI PSM Makassar di BRI Super League 2025/2026.  

TRIBUN-BALI.COM, MAKASSAR – Operator kompetisi BRI Super League 2025/2026 akhirnya memutuskan jadwal baru pertandingan pekan keempat antara PSM Makassar kontra Persebaya Surabaya

Laga bigmatch dua tim papan atas tersebut akan digulirkan pada Sabtu (6/12/2025) mendatang di Stadion BJ Habibie, Parepare. 

Dikutip Tribun Bali dari laman resmi ilegue, Kamis (9/10/2025), pertandingan PSM Makassar vs Persebaya Surabaya dijadwalkan berlangsung pada 31 Agustus 2025 lalu.

Baca juga: Buka Kans Tim Youth ke Senior Bali United, Johnny Jansen Asah Skill dan Mental Pemain Muda 

Namun laga tersebut urung digelar lantaran situasi tidak kondusif. 

Tak hanya laga PSM vs Persebaya yang ditunda, dua pertandingan lain juga terpaksa diubah jadwalnya karena alasan yang serupa.

Yakni laga Persib Bandung kontra Borne FC. Dan pertandingan Persita Tangerang kontra Semen Padang FC. 

Jadwal anyar PSM kontra Persebaya tersebut telah tertuang dalam circular penyesuaian tanggal dengan nomor surat surat 1277/LI-COR/VIII/2025.

Pertandingan antara PSM melawan Persebaya Surabaya diprediksi bakal sengit.

Baca juga: Timnas Indonesia Diminta Bangkit Lawan Irak, Duel Penentuan Nasib Garuda Diperebutan Tiket PD 2026 

Dari lima pertemuan terakhir, laga kedua kesebelasan berakhir imbang dua kali. PSM mencatatkan kemenangan satu kali dan kalah dua kali. 

Hasil minor terakhir PSM saat menghadapi Persebaya bahkan terjadi di Stadion BJ Habibie. 

Di musim 2025/2026, PSM Makassar tengah menghadapi permasalahan performa tim yang tak kunjung menemukan konsistensi.

Dari 6 pertandingan yang telah dilalui, Pasukan Ramang ini baru mencatatkan satu kali kemenangan.

Sedangkan sisanya, empat kali imbang dan satu kali kalah.

Di sisi lain, kepergian pelatih Bernardo Tavares juga kian memberikan pukulan telak bagi internal tim asal Sulawesi Selatan tersebut. 

Kondisi ini makin memperumit PSM, apakah mereka bakal mampu bangkit atau justru terpuruk.

Baca juga: Asah Skill dan Mental Pemain Muda Bali United Agar Tampil di Kasta Tertinggi, Ini Kata Johnny Jansen

Sedangkan di kubu Persebaya Surabaya situasinya relatif lebih kondusif. Klub berjuluk Bajul Ijo tersebut, dari 6 pertandingan, telah mencatatkan 3 kali menang, satu kali imbang, dan dua kali kalah. 

Hasil tersebut memposisikan Persebaya di urutan ke-6 klasemen sementara. (uci) 

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved