Tahun Baru di Bali
8 Wisata Spritual yang Dapat Dikunjungi Saat Liburan Tahun Baru 2020 di Bali
Mengunjungi tempat wisata spiritual juga dapat dijadikan salah satu pilihan untuk mengisi liburan tahun baru 2020 di Bali.
Penulis: Meika Pestaria Tumanggor | Editor: Eviera Paramita Sandi
Kondisi ini pun membuat Komunitas Peduli Desa Akah (Kompak) menjadikan lokasi itu sebagai destinasi wisata spiritual.
Sinyal handphone seketika hilang saat memasuki wilayah Gua Panji Landung.
Untuk mencapai goa tersebut, harus berjalan menyusuri aliran sungai.
Suasananya sangat tenang, juga sangat sunyi dan temaram karena cahaya matahari terhalang oleh rimbunnya pepohonan.
Gua Panji Landung menjadi satu di antara beberapa lokasi angker yang dijadikan wisata spiritual.
Berdasarkan kisah turun menurun dari masyarakat, dahulu di sekitar Gua Panji Landung tinggal sepasang suami istri.
Namun suami istri itu diterjang banjir besar hingga jenazahnya ditemukan di Sanur, Denpasar.
Namun secara niskala, keduanya masih bersemayam di Gua Panji Landung.
Lokasi ini terdiri dari gua yang memiliki tinggi sekitar 10 meter dengan lebar sekitar lima meter.
Di lokasi itu juga terdapat tiga mata air yang diyakini dapat menyembuhkan berbagai penyakit, terutama penyakit nonmedis.
Selain Gua Panji Landung, lokasi sakral yang juga diubah jadi destinasi wisata spiritual adalah Kuburan Dadong Guliang yang terletak di tegalan milik keluarga I Ketut Konten di Banjar Sukaduka Hyangapi, Desa Pakraman Akah, Kecamatan Klungkung.
Dadong Guliang merupakan sosok yang melegenda di Desa Akah, dan tercatat dalam lontar yang mengisahkan asal mula Desa Pakaman Akah.
Dadong Guliang merupakan perempuan asal Desa Guliang, Bangli.
Karena ada persoalan di tempat asalnya, Dadong Guliang memilih berkelana menuju sebuah lahan kosong ke Klungkung yang kini disebut Banjar Sukaduka Hyangapi, Desa Akah.
Banyak masyarakat yang takut oleh kesaktian Dadong Guliang sehingga warga sampai mengungsi ke desa lain.