Imlek 2020: Dari Putih Hingga Kuning, Warna Bulu Barongsai Ternyata Punya Arti Khusus

Imlek 2020: Dari Putih Hingga Kuning, Warna Bulu Barongsai Ternyata Punya Arti Khusus

Laporan Wartawan Grid.ID, Novita D Prasetyowati

TRIBUN-BALI.COM - Imlek 2020: Dari Putih Hingga Kuning, Warna Bulu Barongsai Ternyata Punya Arti Khusus

Perayaan tahun baru China tak bisa terlepas dari adanya barongsai, termasuk di hari Imlek 2019.

Barongsai merupakan tarian kesenian tradisional China yang selalu ada di perayaan Imlek 2019.

Namun ternyata, barongsai yang mengisi acara perayaan tahun baru China alias Imlek 2019 memiliki berbagai jenis dan makna khusus.

Seperti yang diketahui, barongsai memili dua jenis tarian yaitu tarian singa dan naga.

Boneka berbentuk singa dengan tubuh bersisik layaknya naga biasanya dimainkan oleh dua orang dan diikuti aksi akrobatik.

Sedangkan untuk tarian naga yang lebih panjang biasanya dimainkan sekelompok ornag yang memegang tongkat untuk mengangkat sang naga agar berliuk-liuk.

Barongsai digerakkan secara dinamis diiringi dengan gong, dram, dan dentuman mercon yang dipercaya mampu mengusir setan dan membawa keberuntungan.

Dilansir Grid.ID dari laman kompas, setiap perayaan Imlek, orang Tionghoa akan mengadakan tarian barongsai yang sebelumnya diberkati di klenteng dengan maksud mengusir setan.

Hal yang unik penyebutan barongsai sebenarnya hanya ada di Indonesia.

• Tahun Baru Imlek 2020 - 4 Shio Ini Diramal Paling Sial di Tahun Tikus Logam, Ada Yang Bernasib Buruk

• Promo Spesial Imlek 2020, AirAsia Ingin Dekatkan Pelanggan dengan Orang Terkasih

Nama asli kesenian ini di China adalah 'Wu Shi'.

Negara Barat menyebut barongsai sebagai 'lion dance'.

Nama barongsai sendiri merupakan cerminan akulturasi China di Indonesia.