Pernah Merasa Sulit Saat Mengambil Keputusan? 4 Langkah dalam Teknik Ini Bisa Anda Lakukan
Kadang-kadang kita perlu melampaui kecerdasan dan masuk ke dalam "firasat" kita untuk membuat pilihan terbaik.
Penulis: Widyartha Suryawan | Editor: Huda Miftachul Huda
TRIBUN-BALI.COM - Apakah Anda pernah terjebak ketika mengambil sebuah keputusan?
Meskipun dalam beberapa hal kita membutuhkan sejumlah opsi, kita kerap dihantui rasa khawatir apakah keputusan yang diambil bisa sudah tepat atau tidak.
Misalnya saat Anda dihadapkan dengan dua pekerjaan, atau dua tujuan liburan, hingga memilih berjumpa kekasih atau sahabat saat akhir pekan.
Karena kedua hal itu menurut Anda sama pentingnya, maka memilih salah-satunya adalah pekerjaan yang sulit.
• Sudah Ada 40 Bayi yang Dibuang, KPPAD Menyebut Kasus Pembuangan Bayi di Bali Makin Memprihatinkan
• Mimpi Berselingkuh dari Pasangan? Berikut Penjelasan Menurut Psikolog
• Psikolog Sosial Hening : Orang Suka Barang Mewah karena Faktor Gengsi dan Saling Bersaing
Chloe Carmichael, Ph.D., seorang psikolog klinis di New York City dalam sebuah artikel di Psychology Today menyatakan bahwa berpikir secara hati-hati dan masuk akal sampai titik tertentu, hingga terlalu lama mengambil keputusan tertentu dapat menyebabkan kelelahan, frustrasi, dan keputusan yang buruk.
Bagaimana solusinya?
Carmichae memperkenalkan sebuah tips mengambil keputusan yang dia sebut sebagai Teknik Toggle.
Teknik ini adalah sebuah upaya beralih ketika kita terjebak di antara dua opsi saat hendak mengambil keputusan penting.
Anda telah membuat daftar baik atau buruk dan telah memikirkan kedua opsi dengan hati-hati, tetapi Anda masih tidak yakin.
Kadang-kadang, tulis Carmichae, kita perlu melampaui kecerdasan dan masuk ke dalam "firasat" kita untuk membuat pilihan terbaik.
Begini caranya:
1) Fokus
Temukan ruang yang sunyi dan tarik napas dalam-dalam untuk pemanasan.
Tutup mata Anda untuk menghalangi gangguan.
• Banyak Artis Pamer Saldo ATM, Psikolog Sebut Fenomena Ini Sebagai Star Syndrome
• Mengapa Orang Percaya Ramalan Zodiak? Ini Penjelasannya Menurut Teori Psikologi
2) Menyelam ke dalam