Bagus Dwi Kaget Lihat Kaki Angga Telah Dikerubuti Lalat dan Perut Membesar di Kamar Indekos

Bagus Dwi Kaget Lihat Kaki Angga Telah Dikerubuti Lalat dan Perut Membesar di Kamar Indekos

KOMPAS.COM/BAGUS SUPRIADI
Bagus Dwi Kaget Lihat Kaki Angga Telah Dikerubuti Lalat dan Perut Membesar di Kamar Indekos 

Sempat telepon ibu

Sebelum ditemukan meninggal dunia, Senin (20/1/2020) dalam keadaan membusuk di kamar indekosnya, M Angga Nurmawan sempat menelpon orangtuanya.

Sekira seminggu sebelumnya, Angga sempat mengaku sakit kepada sang bunda.

Hal itu dikatakan Wakil Direktur III Bidang Kemahasiswaan Politeknik Negeri Jember Wahyu Kurnia Dewanto dikutip TribunJakarta di Kompas.com, Selasa (21/1/2020).

"Kami menghubungi orangtuanya, ternyata ibunya ditelpon seminggu lalu, bilangnya sakit," katanya.

M Angga Nurmawan adalah mahasiswa Politeknik Negeri Jember jurusan Teknik Komputer angkatan 2016.

Ia juga menjadi penerima beasiswa Bidik Misi dan sedang mengerjakan tugas akhir.

Saat tahu Angga telah meninggal dunia, pihak kampus langsung menghubungi orangtua melalui telepon.

Namun pihak kampus sempat tak mengatakan keadaan sebenarnya yang terjadi kepada Angga.

“Orangtua kaget, pertama kami bilang 'kritis', namun setelah diskusi dengan kepolisian, diminta disampaikan apa adanya," ujar Wahyu.

Akhirnya, pihak kampus setuju untuk menyampaikan bahwa korban sudah dalam keadaan meninggal dunia.

“Pihak orangtua agak tidak percaya, dipikir penipuan, namun kami memastikan,” ucap Wahyu.

Ketika berbicara dengan sang ibu, terungkaplah bahwa korban sempat menelepon orangtuanya.

Tertutup

M Angga Nurmawan dikenal sebagai pribadi yang tertutup.

Halaman
123
Sumber: Tribun Jakarta
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved