Piala Eropa 2020

Nilai Kondisi Timnas Inggris untuk Piala Eropa 2020, Pep Guardiola Berharap Jangan Ada Korban Lagi

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menilai kondisi Timnas Inggris untuk Piala Eropa 2020 cukup mengkawatirkan paska cederanya Harry Kane dan Marcu

Editor: Rizki Laelani
Marca
Pelatih Manchester City, Pep Guardiola. 

Nilai Kondisi Timnas Inggris untuk Piala Eropa 2020, Pep Guardiola Berharap Jangan Ada Korban Lagi

TRIBUN-BALI.COM, INGGRIS - Pelatih Manchester City, Pep Guardiola menilai kondisi Timnas Inggris untuk Piala Eropa 2020 cukup mengkawatirkan paska cederanya Harry Kane dan Marcus Rashford.

Saat ini, dua penyerang terbaik Timnas Inggris, Harry Kane dan Marcus Rashford dalam posisi cedera.

Tak menutup kemungkinan, pemain Timnas Inggris yang bermain di Premier League akan bernasib serupa lantaran jadwal yang sangat padat.

Dampak dari jadwal padat dan menguras fisik di Liga Inggris.

Pep Guardiola cuma berharap tak ada korban lain mengingat Kane dan Rashford saja sudah merupakan dua pemain kunci Timnas Inggris.

Pep Guardiola Prediksi Nasib Timnas Inggris di Piala Eropa 2020, Jadwal Padat Bisa Merusak

Mengungkap Sejarah Terciptanya Grup Neraka di Piala Eropa 2020

Butuh Keajaiban untuk Harry Kane Bisa Cepat Pulih dan Tampil di Piala Eropa 2020

"Ya, itu adalah pukulan telak untuk Gareth (Southgate - manajer timnas Inggris) dan tim nasional. Harry Kane dan Marcus Rashford itu pemain luar biasa, pemain penting untuk mereka," ujar Guardiola dikutip Sky Sports.

Pep Guardiola berhapar Timnas Inggris punya banyak opsi dalam menentukan pemainya, sehingga tak bergantung pada satu atau dua pemain saja.

"Saya rasa timnas Inggris punya banyak opsi, bukan cuma dua orang ini. Tapi, semoga tidak ada korban lain lagi dan mereka bisa pulih," imbuhnya.

Pep Guardiola percaya para pejabat Asosiasi Sepakbola Inggris semestinya memahami bahwa ada harga mahal yang harus dibayar dengan jadwal sepadat itu.

Inggris dikenal punya periode padat antara Desember-Januari, tepatnya jelang Natal hingga Tahun Baru.

Jadwal laga di bulan Januari secara khusus bertambah karena tim-tim Premier League mulai bertarung di Piala FA.

Kutukan Itu Masih Ada, Ini Fakta Bali United Setelah Gagal ke Liga Champions Asia 2020

Jadwal Bali United di Piala AFC 2020, 3 Jatah Main Home, Persebaya Dipastikan Tersingkir

Bali United Tampil di AFC 2020, Ini Lawan yang Dihadapi di Grup G

"Luar biasa, lo, jumlah pertandingannya. Sekarang karena dua pemain ini, mereka mulai menyadari. Tapi melihat ke belakang, mungkin mereka tak paham berapa banyak cedera yang Newcastle atau kami alami," sambung manajer asal Catalunya ini.

Pep Guardiola menilai, cepat atau lambat jika terus menjalani laga makan akan ada dampak pada pemain.

Oleh karena itu, Pep Guardiola tak terlalu terkejut jika pemain Timna Inggris bertumbangan disebabkan jadwal yang padat.

Dirinya hanya mengkhawatirkan banyak pemain yang bisa menjadi korban. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved