Ramalan Shio

Rezeki 12 Shio di Tahun 2020, Shio Kelinci Kurang Beruntung, Waspada Investasi

Ramalan keuangan shio kelinci 2020 meminta kamu untuk melunasi hutang lama (termasuk utang budi juga), yang mungkin kamu miliki.

pixabay.com/Goumbik
Ilustrasi - Keuangan 12 Shio di Tahun 2020 

TRIBUN-BALI.COM - Ramalan keuangan 12 shio di Tahun 2020, Tahun Tikus Logam.

Dirangkum tribunjogja.com  dari tionghoa.info,  berikut r amalan keuangan untuk 12 shio di tahun 2020.  

1. Shio Naga (1940, 1952, 1964, 1976, 1988, 2000 atau 2012)

Akan ada beberapa pengeluaran tidak terduga yang harus dihadapi para naga di pertengahan tahun ini, yang berhubungan dengan utang masa lalu, atau pengeluaran kesehatan.

Ikut asuransi kesehatan juga merupakan sebuah langkah yang baik, untuk memproteksi atau meminimalisir pengeluaran yang tidak terduga itu.

Buatlah persiapan diawal tahun atau itu akan mengacaukan rencana kamu , hati-hati jika ingin berinvestasi di bidang properti.

Imlek 2020 - Ramalan Shio Ular di Tahun Tikus Logam, Karir & Keuangan Beruntung, Hati-hati Kesehatan

Tahun 2020 Menguntungkan Shio Naga dengan Pekerjaan Baru, Ini 7 Shio Lainnya yang Beruntung

Ramalan Shio Babi di Tahun Tikus Logam, Maret Puncak Keberuntungan, Waspada Penyakit Maag

2. Shio Tikus  (1948,1960,1972,1984,1996, atau 2008)

Ramalan keuangan shio tikus di tahun 2020 memprediksi bahwa akan ada pengeluaran yang tidak terduga di tahun ini (ada pengeluaran/modal).

Pastikan kamu memiliki dana simpanan yang cukup untuk membiayainya.

Gunakan uang kamu dengan bijak untuk membayar lunas semua hutang, karena itu akan menimbulkan rasa tidak nyaman dan simpan sisanya dalam bentuk tabungan/investasi.

Mereka diyakini akan memiliki nasib yang kurang baik di sepanjang tahun yang berjalan ini 

3. Shio Kerbau (1961,1973,1985,1937, 1997,1949, atau 2009)

Kamu harus mengatur keadaan finansial kamu dalam 4 bulan pertama di tahun ini.

Dengan melakukan ini, kamu akan membuat sisa tahun menjadi jauh lebih mudah untuk dilewati dan investasikan sisanya pada saham, emas, atau pada valas.

Karena biasanya pada pertengahan tahun, mata uang kuat cenderung lebih stabil & meningkat, sehingga di akhir tahun kamu bisa menjualnya dengan nilai tukar yang lebih baik.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jogja
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved