Olimpiade Tokyo 2020
Vaksin Belum Ditemukan, Virus Corona Ancam Event Olimpiade Tokyo 2020
Laman kyodonews.net melaporkan, koordinasi ini memang ada kaitannya dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
Vaksin Belum Ditemukan, Virus Corona Ancam Event Olimpiade Tokyo 2020
TRIBUN-BALI.COM - Komite Olimpiade Internasional (IOC) berkoordinasi dengan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) berkenaan dengan merebaknya virus corona.
Laman kyodonews.net melaporkan, koordinasi ini memang ada kaitannya dengan penyelenggaraan Olimpiade Tokyo 2020.
"Koordinasi menjadi penting karena kami berkepentingan untuk menjadikan pelaksanaan Olimpiade aman," kata pernyataan jurubicara IOC.
Lebih lanjut, pelaksana Olimpiade Tokyo 2020 juga melakukan kerja sama dengan berbagai organisasi yang relevan terkait wabah ini.
"Kami akan berhati-hati melakukan pemantauan berbagai insiden terkait virus corona," kata pernyataan itu lagi.
Pada Kamis (30/1/2020), penyelenggara Olimpiade Tokyo 2020 menyatakan tidak akan menunda pelaksanaan pesta akbar olahraga multicabang dunia itu.
Pernyataan itu merupakan jawaban atas rumor di media sosial bahwa Olimpiade mauun Paralimpik dibatalkan lantaran corona.
Empat tahun lalu, beberapa atlet top batal berlaga di Olimpiade Rio de Janeiro. Pemicunya adalah virus zika yang berkembang lantaran gigitan nyamuk pada manusia.
Jepang Khawatir
Jepang selaku tuan rumah Olimpiade 2020 mulai was-was jika vaksin virus corona masih belum ditemukan hingga pergelaran pesta olahraga terakbar nanti digelar pada Juli mendatang di Tokyo.
Seorang profesor kesehatan publik dari International University of Health and Welfare, Tokyo, Koji Wada menyatakan jika vaksin virus itu belum ditemukan, akan berpotensi mengancam kesehatan para peserta, atlet dan wisatawan dari berbagai negara yang datang ke Olimpiade.
Namun, Wada tetap berharap vaksin antivirus Corona dapat ditemukan sebelum Olimpiade 2020 digelar.
"Jika kita punya lebih banyak informasi soal potensi infeksi dan cara penyebarannya, sehingga kita bisa menciptakan sistem untuk mengontrolnya. Saya berharap Olimpiade di Tokyo dapat terlaksana sesuai jadwal," ujar Koji Wada seperti dilansir Reuters, Kamis.
Pada Olimpiade 2016 Rio de Janeiro, virus Zika pernah menjadi ancaman.