Pembunuhan di Denpasar

Hasil PL Jenazah Senawati, Dokter Forensik RSUP Sanglah Temukan Luka Akibat Benda Tumpul

Forensik RSUP Sanglah mengungkap hasil pemeriksaan luar jenazah pemilik Toko Bangunan UD Maju Djaya Gemilang Senawati yang diduga dibunuh

Penulis: Ni Luh Putu Wahyuni Sari | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Ahmad Firizqi Irwan
TKP kasus dugaan pembunuhan di Peguyangan, Denpasar Utara, Bali, Rabu (5/2/2020). Terlihat polisi melakukan pengamanan dan penyelidikan di lokasi kejadian. Hasil PL Jenazah Senawati, Dokter Forensik RSUP Sanglah Temukan Luka Akibat Benda Tumpul 

Hasil PL Jenazah Senawati, Dokter Forensik RSUP Sanglah Temukan Luka Akibat Benda Tumpul

Laporan Wartawan, Ni Luh Putu Wahyuni Sri Utami 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Pemilik Toko Bangunan UD Maju Djaya Gemilang, Senawati Candra (54), ditemukan tewas bersimbah darah, di kamar tidurnya yang beralamat di Jalan A Yani Utara Gang Merpati, Denpasar, Bali, Rabu (5/2/2020) kemarin. 

Pemilik Toko Bangunan UD Maju Djaya Gemilang tersebut diduga menjadi korban pembunuhan

Jenazah Senawati Candra pertama kali ditemukan oleh anaknya.

Setelah ditemukan oleh anaknya, jenazah korban langsung dilarikan ke RSUP Sanglah

Jenazah korban diterima pukul 16.45 Wita, di RSUP Sanglah.

Dokter Spesialis Forensik RSUP Sanglah langsung melakukan pemeriksaan luar jenazah korban. 

Wanita Diduga Korban Pembunuhan di Peguyangan Denpasar Ternyata Pemilik Toko Bangunan

BREAKING NEWS Diduga Korban Pembunuhan, Seorang Wanita Ditemukan Tewas Bersimbah Darah di Denpasar

Dr Dudut Rustyadi, Dokter Spesialis Forensik yang menangani jenazah Senawati Candra, mengatakan ditemukan beberapa luka dari hasil pemeriksaan luar jenazah.

Terutama luka di daerah kepala yang tersebar mulai dari dahi kanan dan kiri, kepala bagian atas, serta kepala samping kanan dan kiri. 

Selain itu ditemukan juga luka robek di telinga bagian kiri dan batang hidung.

Serta beberapa luka memar di dahi, wajah, bibir dan di punggung tangan kanan. 

“Luka robek tersebut berasal dari benda tumpul bukan dari senjata tajam,” ujar, Dudut, Kamis (6/2/2020). 

Anak Senawati Temukan Ibunya Bersimbah Darah, Polisi Amankan Satu Orang

Motif dan Pelaku Pembunuh Juragan Toko Bangunan di Denpasar Masih Misteri

Sementara, jenazah belum bisa dipulangkan karena ada permintaan autopsi dari pihak Polresta Denpasar

Dudut, menambahkan hingga saat ini pihak keluarga belum mendatangi forensik RSUP Sanglah

“Pihak keluarga saat ini belum mengunjungi forensik, sehingga belum dilakukan autopsi. Sesuai dengan prosedur apabila pihak keluarga tidak datang dalam waktu 3 hari, autopsi akan tetap dilakukan,” tambah Dudut.

Korban diperkirakan meninggal 2 jam sebelum pemeriksaan forensik. 

Sementara, jenazah saat ini masih dititipkan di Ruangan Instalasi Kedokteran Forensik RSUP Sanglah

(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved