Jika Menginap di Hotel Mengapa Hanya Ada Bantal Saja & Tak Ada Guling? Ternyata Ini Jawabannya

Jika Anda kerap menginap di hotel, barangkali Anda akan dihinggapi pertanyaan mengapa hanya ada bantal saja namun tidak menemukan guling?

Editor: Ady Sucipto
Net
Ilustrasi tidur memeluk guling 

TRIBUN-BALI.COM - Jika Anda kerap menginap di hotel, barangkali Anda akan dihinggapi pertanyaan mengapa hanya ada bantal saja namun tidak menemukan guling?

Nah soal tidak adanya guling di hotel ternyata ada jawaban logisnya.

Berikut penelusuran Tribun Bali yang dilansir via Tribunnews.com. 

Kebanyakan orang di Indonesia terbiasa menggunakan bantal dan guling ketika tidur.

Meski setiap orang selalu menggunakan guling, kita justru tidak akan menemukan guling ketika menginap di hotel.

Dalam buku Housekeeping Hotel (2011) karya Agustinus Darsonon, hotel berstandar internasional pertama kali di Indonesia adalah Hotel Indonesia.

Hotel yang menjadi ikon Jakarta tersebut menjadi acuan juga untuk beberapa hotel yang akan dibangun.

Berikut alasan tidak ada guling hotel:

 
Pendatang dari luar negeri tidak mengenal guling

Kebanyakan negara yang masuk ke Indonesia tidak mengenal guling, melainkan hanya mengenal bantal atau bantal punggung saja.

Namun sebenarnya bantal punggung tersebut mirip sekali dengan guling.

Hanya saja bentuknya pipih seperti bantal, tetapi memiliki ukuran yang lebih panjang dibandingkan bantal.

Biasanya bantal punggung ini diletakkan di bawah punggung atau leher.

Maka bahan yang digunakan untuk bantal punggung lebih padat daripada guling.

Kalaupun disediakan di kamar, kebanyakan dari mereka tetap menggunakannya untuk punggung, bukan dipeluk.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    Berita Populer

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved