Fakta Pilu Suami Jual Istri di Pasuruan, Sudah 3 Tahun Dieksploitasi & Dipaksa Meski Kondisi Hamil
Fakta pengakuan tersebut telah membantah pengakuan Sabik sebelumnya yang mengaku menjual istrinya sejak Februari 2019 lalu.
TRIBUN-BALI.COM - Mencuatnya kasus suami jual istri di Pasuruan, Jawa Timur membuat banyak pihak prihatin.
Terlebih terungkap fakta, jika Moch Sabik Setiawan menjual istrinya sendiri yang berinisial F sejak 3 tahun lalu.
Fakta pengakuan tersebut telah membantah pengakuan Sabik sebelumnya yang mengaku menjual istrinya sejak Februari 2019 lalu.
Fakta tersebut disampaikan F pada polisi.
Ironisnya, F sedang dalam kondisi hamil 4 bulan saat Sabik menjualnya pada tahun 2017 lalu. "Iya, dari hasil pengembangan.
Korban (F), istri tersangka ini sudah menjualnya sejak tahun 2017. Kemarin kan diakui sama tersangka sejak satu tahun, tapi sebenarnya sudah tiga tahun," jelas Kapolres Pasuruan Kota, AKBP Donny Alexander, Selasa (11/2/2020) dilansir dari Tribun News.
"Posisinya sudah hamil empat bulan. Itu anaknya dia. Nah di situ istrinya dipaksa untuk melayani temannya suaminya. Sungguh ironis sekali," jelas Donny.
• Dalih Suami di Pasuruan Jatim Sengaja Jual Istrinya ke Teman & Alasan Sensasi Begini
• 8 Fakta Penangkapan Lucinta Luna yang Ditetapkan Sebagai Tersangka dan Ditempatkan di Sel Khusus
• Polisi Keceplosan Sebut Abash Istri Lucinta Luna, Ini Yang Terungkap
F dan Sabik menikah pada tahun 2016 lalu.
Pasangan tersebut telah memiliki satu orang anak.
Sabik bekerja sebagai karyawan konveksi di Pasuruan sedangkan F, istrinya adalah ibu rumah tangga.
Menurut Kapolres, kodisi F belum stabil dan sempat dibawa ke rumah sakit untuk menjalani visum.
"Kami akan kebut untuk menyelesaikan pemberkasannya dan biar bisa segera disidangkan. Kami akan tindak lanjuti ini dan sesegera mungkin mencari bukti tambahan," jelasnya.
Ibu satu anak itu sudah dipulangkan ke rumah orangtuanya karena kondisinya masih syok.
"Korban saat ini di rumah di Kecamatan Kejayan. Kondisi masih syok," kata Kasat Reskrim Polres Pasuruan Kota AKP Slamet Santoso, Selasa (11/2/2020).
Dipaksa berhubungan badan dengan teman suami