Antisipasi Virus Corona, RSD Mangusada Siapkan Tiga Ruang Isolasi

Antisipasi Virus Corona, RSD Mangusada Siapkan Tiga Ruang Isolasi, Lakukan Surveilans ke Kantong-kantong Wisatawan

Tribun Bali/I Komang Agus Aryanta
Wakil Bupati Badung Ketut Suiasa (tengah) didampingi Kepala Dinas Kesehatan Badung, dr I Nyoman Gunarta (kiri) dan Direktur RSD Mangusada, dr I Ketut Japa saat memaparkan adanya virus corona Jumat (14/2/2020). 

TRIBUN-BALI.COM, MANGUPURA – Pemerintah kabupaten Badung, Bali mulai menyikapi adanya virus corona.

Pasalnya Badung yang terkenal dengan pariwisatanya sering kali ditadangi turis mancanegara.

Untuk mengantisipasi hal tersebut, pemerintah setempat mengaku sudah melakukan langkah-langkah riil dengan melakukan pengecekan ke kantong-kantong wisatawan di Gumi Keris dengan melakukan surveilans.

Bahkan pemerintah Badung melalui Rumah Sakit Daerah (RSD) Mangusada kini sudah menyiapkan ruang isolasi untuk melakukan penanganan orang yang terjangkit virus corona. 

Erick Thohir Harapkan Pelabuhan Benoa Jadi Homeport Cruise

Aurel Beri Hadiah Valentine Untuk Anang Hermansyah dan Ashanty Mobil BMW Seharga Hampir Rp 2 Miliar

Ramalan Zodiak Cinta 15 Februari 2020, Scorpio Cobalah Perbaiki Situasi, Aries Hilangkan Keraguan

Penyiapan isolasi itu, disebut-sebut sebagai persiapan diri jika seandainya di badung ditemukan orang yang terkena virus yang mematikan tersebut.

Hal itu dikatakan Wakil Bupati Badung, I Ketut Suiasa didampingi Kepala Dinas Kesehatan Badung, dr I Nyoman Gunarta dan Direktur RSD Mangusada, dr I Ketut Japa, Jumat (14/2/2020).

Pihaknya mengatakan adanya virus corona ini sangat berdampak pada pariwisata di Badung.

Sehingga Badung telah mengambil langkah-langkah yang dianggap perlu, seperti menghilangkan rasa takut dan khawatir terhadap virus yang tengah merebak di beberapa negara, khususnya Tiongkok.

“Jadi, saat ini tidak hanya perlu memikirkan obat dari virus ini, tapi menghilangkan rasa worry, takut atau khawatir wisatawan untuk datang ke sini. Sekarang ini kan, orang tidak terjangkit atau terdampak, tapi worry dia untuk datang,” jelasnya.

Suiasa mengatakan, selain melakukan kesiapan diri, dalam bidang pencegahan pihaknya juga sudah berkoordinasi dengan pihak Angkasa Pura guna screening penumpang yang masuk ke Bandara Ngurah Rai.

Termasuk pelabuhan-pelabuhan sebagai pintu masuk ke Bali.

“Kami yakinkan untuk di Badung saat ini tidak ada yang terkena virus corona. Apalagi Dinas Kesehatan sudah melakukan pengecekan ke kantong-kantong wisatawan di Gumi Keris  dengan melakukan surveilans,” jelasnya.

Lanjut Suiasa mengatakan, seandainya pun ada yang terpapar virus corona, pihaknya telah melakukan persiapan penanganan.

Seperti di RSD Mangusada, telah disiapkan ruang isolasi.

Setidaknya ada tiga ruangan yang disiapkan, termasuk menyiapkan  sumber daya, seperti tenaga medis yang akan melakukan penanganan.

Begitu juga termasuk alat-alat yang dibutuhkan secara teknis.

“Karena kami punya rumah sakit daerah, kami di Badung sudah siap dengan melakukan isolasi terkait virus corona tersebut,” ucapnya.

Kepala Dinas Kesehatan Badung, dr I Nyoman Gunarta menambahkan, sejatinya sesuai ijin kementerian Kesehatan di Bali ada tiga rumah sakit yang dirujuk jika vasien disinyalir terkena virus corona, yakni RSUP Sanglah, BRSUD Tabanan, dan RSUD Sanjiwani Gianyar.

“Sesuai arahan Menkes memang di Bali ada tiga namun untuk menyiapkan diri kita di Badung juga siapkan isolasi,” katanya.

Ruang Isolasi pun menurutnya ada di dua tempat yakni di UGD satu ruangan dan di ruang rawan inap dua ruangan.

Kapasitanya pun melebihi 6 orang., hanya saja RSD Mangusada kini masih menyiapkan bajunya saja.

“Kini kami hanya menyiapkan bajunya saja,” ujarnya. (*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved