Musda Digelar Tanggal 22 Februari 2020, Demer Akan Melenggang Jadi Ketua Golkar Bali?

Golkar Bali segera menyelenggarakan suksesi kepemimpinan untuk memilih ketua definitif paska-pembentukan Plt.

Penulis: Ragil Armando | Editor: Eviera Paramita Sandi
Tribun Bali/Saiful Rohim
Plt Ketua DPD I Golkar Bali I Gde Sumarjaya Linggih. 

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Golkar Bali segera menyelenggarakan suksesi kepemimpinan untuk memilih ketua definitif paska-pembentukan Plt.

Rencana suksesi itu terlihat dari rapat pleno pengurus DPD I Golkar Bali yang juga diikuti para Ketua DPD II Golkar se-Bali di Sekretariat Golkar Bali, Jalan Untung Surapati, Denpasar, Minggu (16/2/2020).

Dalam rapat yang berlangsung selama kurang lebih dua jam tersebut, diputuskan bahwa Musyawarah Daerah (Musda) Golkar Bali akan diselenggarakan pada akhir pekan depan atau Sabtu (22/2/2020).

"Musda Golkar Provinsi Bali dilaksanakan tanggal 22 Februari," ungkap Plt Ketua Golkar Bali Gde Sumarjaya Linggih alias Demer seusai rapat pleno.

Musda akan dihelat di salah satu hotel berbintang di kawasan Sanur.

"Di Prime Plaza lokasinya," tambahnya.

Demer menjelaskan, Musda ini juga merupakan amanat dari Musyawarah Nasional (Munas) X Golkar di Jakarta, awal Desember tahun lalu.

Dalam Munas lalu, DPP Golkar meminta agar daerah-daerah yang belum Musda harus menyelenggarakan sebelum Maret 2020.

"Amanat Munas juga ya," paparnya.

Agenda utama Musda itu adalah pemilihan Ketua DPD I Golkar Bali.

Sudah lebih dari satu tahun, Ketua Gokar Bali dijabat oleh Demer sebagai Plt menggantikan I Ketut Sudikerta yang dicopot dari jabatannya oleh DPP karena tersandung kasus pidana.

Demer sudah memastikan akan ikut bertarung merebut kursi ketua DPD Golkar Bali pada Musda nanti, setelah diberi kebebasan oleh DPP untuk menentukan sikap.

Sebelumnya, ia masih menunggu arahan Ketum DPP Golkar Airlangga Hartarto, sebab Demer baru saja ditunjuk oleh Airlangga sebagai Korwil Pemenangan Wilayah Bali, NTT dan NTB.

"Ya diserahkan kepada saya, mau ambil di atas atau di bawah terserah," ucapnya.

Diperkirakan, Demer akan melenggang menduduki kursi Ketua Golkar Bali.

Sebab, dua nama kader yang disebut-sebut bakal maju ke Musda, belum memberikan kepastian.

Mereka itu diantaranya mantan Bupati Karangasem dua periode yang juga mantan Wabendum DPP Golkar Wayan Geredeg dan Sekretaris DPD I Golkar Bali I Nyoman Sugawa Korry yang sekarang menjabat Wakil Ketua DPRD Bali.

Terkait hal itu, Demer mengaku tidak mempermasalahkan banyaknya para penantang dirinya.

Semakin banyak calon maka akan semakin menunjukkan bahwa Golkar merupakan partai yang sangat demokratis.

"Bagus saja, makin bagus dong. Semakin baik itu," ujarnya.

Pun mengenai persiapan dirinya mempertahankan ketua Golkar Bali, Wakil Ketua Komisi VI DPR RI ini mengaku tidak mempersiapkan apapun.

Ia menyerahkan kepada para pemegang hak suara.

Pemegang suara diantaranya yakni unsur DPP Golkar, DPD I Golkar Bali, DPD II Golkar kabupaten/ kota, organisasi pendiri Golkar, organisasi yang didirikan Golkar, dewan pertimbangan, dan sayap partai.

"Ah saya mah alami saja lah, air mengalir saja. Kalau teman-teman masih percaya saya ya boleh. Kalau tidak ya tetep besar ya," papar dia.

Sekretaris Golkar Bali, Nyoman Sugawa Korry tidak mau berkomentar banyak terkait kabar dirinya akan maju di Musda.

"Saya masih ini, janganlah dulu ditanyakan soal itu," katanya saat dikonfirmasi, Minggu.

Sementara, Wayan Geredeg belum bisa dikonfirmasi terkait kesiapan dirinya maju di Musda.

Namun, beberapa waktu lalu ia mengatakan masih melihat situasi politik di internal Golkar.

Bahkan, ia mengaku belum mengetahui secara pasti jadwal Musda Golkar Bali.

"Baru lihat situasi saja. Musda Golkar Bali juga belum jelas kapan dilaksanakan," katanya beberapa waktu lalu.

Ia menegaskan, dirinya belum mengantongi dukungan dari para ketua DPD II Golkar kabupaten/kota dan para pemegang hak suara lainnya.

"Maju atau tidak ke Musda Golkar, juga belum saya putuskan. Ya, masih mikir dulu," kelitnya.

Persyaratan Calon Sedang Disusun

Sekretaris Golkar Bali Nyoman Sugawa Korry menjelaskan, Ketua Steering Committe (SC) Musda adalah Made Dauhwijana dan Ketua Organizing Committe (OC), Komang Takuaki Banuartha alias Mang Banu.

"SC Pak Dauh, OC-nya Pak Mang Banu. Kami sedang genjot perisapannya," katanya, Minggu.

Mengenai persiapan dan persyaratan untuk para calon ketua DPD, Sugawa Korry menyebutkan, masih disusun mekanismenya.

"Nanti sedang disusun itu mekanismenya," terang dia..(*)

Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved