Pendaki Gunung Batur Tewas
Keluarga Gelar Upacara Pecaruan Guru Piduka di Lokasi Jatuhnya Gus Andyka, Begini Sebabnya
Meninggalnya Ida Bagus Andyka Eka Arcana (24) asal Banjar Pasdalem, Gianyar, saat mendaki Gunung Batur dianggap sebagai kecelakaan pendakian biasa
Penulis: I Wayan Eri Gunarta | Editor: Ady Sucipto
Hingga tadi malam jenazah Andyka masih dititipkan di RSUD Sanjiwani, Gianyar.
“Kami masih menunggu setelah selesainya pegatwakan, setelah itu akan digelar upacara pengabenan,” ujar Gus Ananda.
Ibu korban, Ida Ayu Sri Winten mengatakan, ia tidak memiliki firast apapun terkait kejadian yang menimpa anaknya.
“Tumben dia bilang mau mendaki. Selama ini sukanya main game online. Kemarin minta izin mendaki ke saya pada jam 11.
Sudah dilarang tetapi tetap bersikeras berangkat. Tapi akhirnya seperti ini. Saya sebagai orangtua sudah mengiklaskan, sudah jadi jalannya anak saya,” ujar Ida Ayu dengan nada sendu. (*)

Gus Andyka Jatuh ke Jurang 40 Meter di Gunung Batur, Sumerta Sebut TKP Terkenal Angker
Diduga karena kelelahan seorang pendaki Gunung Batur, Kintamani, Bangli, ditemukan meninggal dunia, Minggu (8/3).
Pendaki bernama Ida Bagus Andyka Eka Arcana Manuaba (23) terpeleset dan jatuh ke jurang dengan kedalaman sekitar 40 meter.
Gung Batur sendiri memiliki ketinggian 1.715 meter di atas permukaan laut (mdpl). Lokasi jatuhnya Gus Andyka bisa diketahui dari puncak II Gunung Batur.
Oleh BKSDA (Balai Konservasi Sumber Daya Alam), lokasi ini memang dikenal berada di titik yang sangat curam.
Kepala Resort Gunung Batur Bukit Payang BKSDA Bali, I Wayan Sumerta membenarkan bahwa puncak II (Pos II) Gunung Batur berada di posisi yang sangat curam.
“Sebab sesuai data, lokasi tersebut berada di ketinggian 1.715 meter di atas permukaan laut,” kata Sumerta, Minggu (8/3).
Informasi yang dihimpun awak media, musibah yang dialami Gus Andyka diketahui sekitar pukul 04.00 Wita.
Gus Andyka yang telah berada di puncak Gunung Batur bersama sejumlah rekannya, berniat menggelar tikar untuk istirahat di pinggir tebing sebelah kiri padmasana Puncak Gunung Batur.
Namun diduga karena kelelahan, Gus Adnyana terpeleset sehingga jatuh ke jurang dengan kedalaman 40 meter.