Terjadi Tiap Tahun Saat Musim Hujan, Warga Tianyar Karangasem Diresahkan dengan Pencurian Ternak 

"Ternak yang hilang ayam, babi, uang, serta perhiasan. Kejadian rutin terjadi tiap tahun, terutama saat musim hujan," ujar Perbekel Tianyar

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Tribunnews
Ilustrasi. 

TRIBUN-BALI.COM, KARANGASEM  - Warga Tianyar, Kecamatan Kubu, Karangasem diresahkan dengan kasus pencurian ternak, uang, & emas.

Fenomena tersebut terjadi sejak pertengahan bulan Januari 2020.

Maling menargetkan masyarakat tidak mampu yang tinggal di dekat bebukitan & pegunungan.

Pebekel Tianyar, Ketut Wija menjelaskan, pencurian ternak marak di sekitar Tianyar akhir ini.

Ternak yang dicuri yakni babi, ayam, uang, dan emas.

Dua hari lalu, kata Wija, ada dua laporan pencurian di Tianyar.

Hal Ini Perlu Diketahui Sebelum Menjalin Cinta di Usia 30-an, Anda Tak Terlalu Tua untuk Jatuh Cinta

All England Mulai Bergulir Besok, Ini Jadwal Siaran Langsung di TVRI

Bek Bali United Leonard Tupamahu Sempat Merasakan Sakit Bagian di Perut Bawah

Tapi korban tidak melaporkaan ke petugas kepolisian karena malas dan jaraknya jauh.

"Akhir - akhir ini memang banyak ternak masyarakat yang hilang. Cuman mereka nggak mau melaporkan. Keweh pakewah mau melapor. Ternak yang hilang ayam, babi, uang, serta perhiasan. Kejadian rutin terjadi tiap tahun, terutama saat musim hujan," ungkap Perbekel Tianyar, Ketut Wija, Selasa (10/3/2020)

Ditambahkan, daerah yang sering terjadi pencurian yakni daerah di dataraan tinggi.

Seperti Banjar Eka Adnyana, Paleg, Tunas Sari, dan Darmawinangun. Akibat kejadian ini, sebagian warga tak bisa tidur karena harus jaga ternak.

"Untuk pencurian sapi belum ada. Baru ayam dan babi,"ungkapnya.

Pengakuan 6 Bocah yang Lempari Mobil di Bypass Mantra & Ngurah Rai, Terkuak Aksi Kejahatan Lainnya

Lapangan Sintetis di Filipina Bisa Jadi Momok Skuat Bali United

Corona Mewabah, Perdana Menteri Italia Perintahkan Hentikan Liga Italia Seri A

Ketut Wija menduga pelaku beraksi malam hari saat pemilik sedang istirahat.

Pihaknya mengimbau agar warga waspada, dan berhati - hati.

Masyarakat harus mengalakkan ronda malam, sehingga pencuri khawatir saat beraksi. Petugas kepolisian juga terus melaksanakan patroli di Tianyar.

"Semoga pelaku pencurian segera tertangkap. Kasian masyarakat, terutama KK miskin, yang jadi korban pencurian. Kerugiannya sampai jutaan."

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved