Banyak yang Salah Persepsi, Fogging Mobil Bukan untuk Membunuh Virus Namun Efektif Cegah Ini

Tak sedikit pula yang memilih untuk melakukan fogging mobilnya untuk memastikan seluruh panel dan sudut ruang kemudi aman dari penyebaran virus Covid-

Editor: Ady Sucipto
Tribun Jateng
(Ilustrasi) Fogging mobil 

TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Di tengah mewabahnya Covid-19, menjaga kebersihan diri, baik di rumah lingkungan bahkan kendaraan yang digunakan setiap hari menjadi hal penting. 

Salah satunya menjaga kebersihan kabin mobil. 

Kini sedang trend pemilik mobil rutin membersihkan kabinnya dengan menyemprotkan carian disinfektan pada bagian tertentu. 

Dan tak sedikit pula yang memilih untuk melakukan fogging mobilnya untuk memastikan seluruh panel dan sudut ruang kemudi aman dari penyebaran virus Covid-19

Pemilik bengkel spesialis interior Vertue Concept, Edy menjelaskan, bahwa selama ini banyak yang salah persepsi mengenai pengasapan kabin mobil.

Menurutnya, banyak yang beranggapan bahwa fogging tersebut dapat membunuh virus dan mencegah penyebarannya di ruang kabin.

Padahal, anggapan tersebut tidaklah benar mengingat fogging hanyalah untuk mengurangi aktivitas bakteri yang ada di ruang kemudi.

“Jangan salah persepsi, bahwa fogging itu tidak bisa menghilangkan virus yang ada. Tetapi hanya mengurangi aktivitas bakteri di ruang kabin,” katanya kepada Kompas.com, Sabtu (4/4/2020).

Dengan membatasi atau mengurangi aktivitas bakteri tersebut, lanjut Edy, bisa mencegah terjadinya penyebaran virus yang semakin tinggi.

“ Fogging itu untuk mengurangi aktivitas bakteri yang bisa menyebabkan penyebaran virus,” ujarnya.

Untuk memastikan jumlah bakteri yang ada di dalam ruang kemudi, Edy juga mempunyai alat untuk menghitungnya.

Sehingga, pemilik mobil bisa mengetahui keberadaan bakteri yang ada di kabin mobilnya sebelum dan sesudah mobil dilakukan pengasapan.

“Kalau menghitung bakteri kita juga mempunyai alatnya, jadi bisa dideteksi bakteri yang ada di ruang kabin,” ucapnya.

Selain, dengan melakukan fogging Edy mengatakan, mencegah penyebaran virus di ruang interior mobil bisa menggunakan sabun bayi batangan.

Menurut Edy, bahan tersebut sangat aman untuk digunakan baik untuk panel berbahan kulit maupun juga untuk manusia.

“Daripada menggunakan bahan khusus yang dibeli di toko, lebih baik menggunakan sabun bayi batangan.

Selain harganya terjangkau, juga mudah didapatkan, dan tentunya aman,” kata Edy.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Jangan Salah, Fogging Mobil Tidak Bisa Bunuh Virus", 

( Ari Purnomo)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved