Wisatawan Korea Ngamuk di Padangsambian Klod Akibat Kehabisan Bekal

Laporan Wartawan Tribun Bali, I Putu Supartika

TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR- Pada Rabu (8/4/2020) malam sekitar pukul 22.00 Wita, seorang wisatawan perempuan asal Korea diamankan Satpol PP Kota Denpasar.

Hal ini dikarenakan ia mengamuk di sebuah villa di Jalan Gunung Atena, Padangsambian Klod, Denpasar, Bali.

Wisatawan tersebut berteriak-teriak tidak karuan sambil mengamuk.

Diketahui dari pasport miliknya, wisatawan tersebut bernama Auh Jinnie kelahiran 20 November 1990.

• Fraksi Golkar DPRD Bali Siap Potong 75 Persen Gaji Anggota Demi Tanggulangi Covid-19

• Oknum PNS Diamankan Bersama 4 PSK dalam Kamar Hotel, Satu Orang Masih Remaja

Kasatpol PP Kota Denpasar, Dewa Gede Anom Sayoga saat dikonfirmasi Kamis (9/4/2020) mengatakan awalnya pihaknya mengaku kesulitan menangani wisatawan tersebut.

Hal ini dikarenakan pihaknya tak memahami bahasa Korea.

"Kami awalnya kesulitan karena tak memahami bahasa Korea," kata Sayoga.

Dikarenakan kesulitan bahasa tersebut, pihaknya pun meminta bantuan kepada Himpunan Pramuwisata Indonesia (HPI).

HPI kemudian meminta bantuan kepada Konjen Korea. 

"Dengan bantuan perwakilan Konjen Korea semua sudah selesai. Tinggal selesaikan administrasi saja dan kini menjadi tanggungjawab konjen," katanya.

Diketahui, wisatawan tersebut mengamuk dikarenakan kehabisan bekal.

Saat melakukan pengamanan, petugas juga merasakan ketakutan, apalagi saat ini masih dalam kondisi wabah Corona.

"Petugas juga was-was kan, apalagi ngamuk. Sehingga ditutupi mantel dulu baru diamankan," katanya.

 Selain itu, di saat yang hampir bersamaan pihaknya juga mengamankan seorang ibu dengan anaknya yang linglung.

"Identitasnya tidak jelas. Anaknya bawa tas buku dan katanya bersekolah di SDN 20 Dangin Puri," katanya.

 Bahkan saat ditanya, yang bersangkutan mengaku tinggal berpindah-pindah tempat.

"Aslinya dari Jakarta, dia awalnya bilang tinggal di Gatsu, lalu bilang tinggal di hotel," katanya. (*)