Hal-Hal yang Harus Diperhatikan Sebelum Membelikan Mainan untuk Si Kecil
Tidak jarang orangtua membelikan mainan hanya mengikuti tren atau yang penting Si Kecil senang. Ada hal-hal yang perlu diperhatikan sebelum membelikan
Umumnya ketika orangtua memasuki toko mainan maka permainan tren akan berada di bagian depan toko.
Contohnya permainan LOL yang sempat tren beberapa waktu lalu. Kalau Si Kecil tipe yang mudah bosan maka Moms dan Dads tidak perlu membelinya.
Memang tidak salah membelikan mainan yang sedang tren tapi perlu dipilih juga mana yang sekiranya akan sering dimainkan.
Dengan begitu para orangtua akan lebih menghembat uang dalam membelikan Si Kecil mainan.
• Update Harga iPhone 2 Mei 2020: iPhone 12 Rilis Akhir Tahun, Ini Keunggulannya
• 7 Cara Menjaga Pencernaan dan Mengatasi Susah Buang Air Besar Saat Puasa
• Bosan #dirumahaja, Ini Tips Merawat Kendaraan ala Daihatsu
3. Tentukan mainan yang boleh dan tidak boleh dimainkan
Orangtua perlu menentukan dari awal jenis mainan apa saja yang boleh dan tidak boleh Si Kecil mainkan.
Apabila sudah menentukan tetap tegas akan hal itu agar Si Kecil mengerti dan tidak terus menangis untuk memintanya.
Apabila Si Kecil ikut ke toko mainan dan memilih permainan yang masuk dalam kategori tidak boleh dimainkan maka segera beri pengertian alasannya serta minta ia memilih yang lain.
Orangtua perlu beri tahu penjelasan yang sederhana tetapi mudah dimengerti bahwa ia tidak dilarang membeli mainan hanya saja diperlukan memilih jenis lainnya.
4. Jangan berlebihan
Melihat Si Kecil bermain dengan mainan yang dibelikan menjadi kesengan tersendiri pastinya.
Namun, orangtua tidak perlu berlebihan dalam membelikannya mainan.
Belikan mainan sesuai kemampuannya dan yang memang Si Kecil senangi.
Apabila Si Kecil suka bermain Lego cukup belikan 1 boks dan biarkan ia menyelesaikannya terlebih dahulu.
Selain itu, jangan juga menjadikan mainan sebagai hadiah dalam tiap kesempatan.