Sebelum Meninggal di Kuta, Saksi Lihat Bule Inggris Ini Kelelahan Mengayuh Lalu Tak Sadarkan Diri
Korban diketahui adalah bule Inggris yang tinggal di Jalan Nuansa Udayana V-2A, Taman Griya, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali tersebut.
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Ady Sucipto
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Warga di Jalan Merak II, Banjar Santi Karya, Ungasan, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.
Dikagetkan dengan penemuan pria bule yang terkapar dan sudah dalam kondisi tak bernyawa, Sabtu (9/5/2020) pukul 17.10 wita.
Diketahui orang asing atau warga negara asing (WNA) tersebut bernama Stuart James Kelly (53) asal Inggris, Britania Raya.
Korban diketahui adalah bule Inggris yang tinggal di Jalan Nuansa Udayana V-2A, Taman Griya, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali tersebut.
Awalnya ditemukan tidak sadarkan diri di pinggir jalan sebelum akhirnya ditemukan meninggal dunia.
Dikonfirmasi terpisah, Kapolsek Kuta Selatan AKP Yusak Agustinus Sooai membenarkan kejadian tersebut, Sabtu (9/5/2020).
• Bersepeda di Jimbaran Kuta, Bule Inggris Ini Terjatuh & Meninggal, Petugas Evakuasi Kenakan APD
Ia mengatakan Stuart James Kelly meninggal dunia diduga kelelahan setelah sebelumnya berolahraga sepeda gayung.
"Korban sempat kelelahan akibat berolahraga menaiki sepeda gayungnya.
Ia sempat beristirahat sejenak dan melanjutkan perjalanan, beberapa meter mengayuh korban terjatuh dan tidak sadarkan diri," ujar AKP Yusak.
Berdasarkan keterangan saksi yang juga Klian Dinas Banjar Santi Karya Gede Wijana (34) menerangkan kepada pihak kepolisian.
Ia sebelumnya mendapat kabar dari beberapa warganya yang bekerja sebagai buruh setempat.
Bahwa ada bule yang jatuh dari sepedanya dan masih mengenakan pakaian olahraga khas sepeda gayung.
Sempat terlihat menaiki sepeda, namun beberapa meter mengayuh bule Inggris tersebut terlihat kelelahan.
"Berdasarkan keterangan saksi, bule tersebut terlihat kelelahan saat mendayung.
Terlihat agak memaksakan diri, setelah 15 meter dari posisi ia berhenti diawal, korban langsung tidak sadarkan diri dipinggir jalan," jelasnya.
Klian Dinas setempat lalu menghubungi pihak medis, tidak lama Ambulance KBS Desa Ungasan langsung ke lokasi kejadian.
Setelah ditangani tim medis, korban dicek denyut nadinya, namun hasilnya tidak ada (tidak berdenyut) sedangkan bibir dan kuku korban sudah tampak membiru.
"Usai dilakukan pemeriksaan dilokasi, selanjutnya korban dibawa ke RSUP Sanglah untuk pemeriksaan lebih lanjut," tambah Kapolsek Kutsel AKP Yusak Agustinus Sooai, Sabtu (9/5/2020) malam.
Selain itu, korban saat ini masih ditangani tim medis RSUP Sanglah setelah dievakuasi menggunakan mobil Ambulance BPBD Kabupaten Badung.

Seperti diberitakan sebelumnya, nasib malang tak dapat dielakkan, seorang Warga Negara Asing (WNA) atau bule asal Inggris terjatuh dari sepeda di Jalan Merak Dua, Ungasan, Kuta Selatan, Kabupaten Badung, Bali, Sabtu (9/5/2020).
Ketika itu korban atas nama Stuart James Kelly (53) bersepeda di seputaran Uluwatu, Jimbaran, diduga karena kelelahan ia terjatuh.
Menurut keterangan dari istri korban, Stuart memiliki riwayat penyakit jantung.
"Kami mendapatkan laporan sekitar pukul 17.30 Wita dari ibu Tuti dan meminta bantuan untuk evakuasi," ujar Gede Darmada, selaku Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar (Basarnas Bali).
Menurut laporan tersebut waktu kejadian kurang lebih pukul 17.00 Wita.
Tim rescue berjumlah 4 orang langsung bergerak menuju lokasi, yang tempatnya tak jauh dari Kantor Basarnas Bali.
“Tadi tim tiba di lokasi jam 18.00 Wita dan selanjutnya berkoordinasi dengan pihak kepolisian dan unsur SAR lainnya," ungkapnya.
Menurut protokoler penanganan Covid-19, maka evakuasi tidak bisa langsung dilakukan dan menunggu tim medis.
Setibanya di lokasi, tim medis dari KBS melakukan pemeriksaan, dan menyatakan bule Inggris tersebut sudah meninggal dunia.
Darmada menjelaskan bahwa tidak semua ambulance bisa mengangkut korban kecelakaan yang terjadi di jalan, jadi tim gabungan menunggu ambulance Satgas Covid-19 Kabupaten Badung yang memang dikhususkan selama ada pandemi covid 19.
“Kami harus mematuhi anjuran dari pihak kepolisian, meskipun dari pihak keluarga sudah mengkonfirmasi bahwa WNA itu memiliki penyakit jantung," imbuh Darmada.
Akhirnya pada pukul 18.30 Wita Ambulance Satgas Covid-19 Kabupaten Badung tiba di lokasi dan selanjutnya mengevakuasi jenasah WNA tersebut menuju RSUP Sanglah. (*)