Tragedi Berdarah di Malam Takbir, Hina Ibunya & Tantang Berduel Pemuda Ini Tewas di Tangan Kakaknya

Peristiwa berdarah berakhir memilukan dalam satu keluarga terjadi di Garut, Jawa Barat, saat malam takbir.

Editor: Ady Sucipto
Tribun Bali/Prima
Ilustrasi penebasan 

Melihat sikap adiknya, sang kakak pun melontarkan teguran.

Namun, tingkah Wira justru makin menjadi-jadi. Ia malah menantang kakaknya untuk berkelahi.

3. Si Kakak Emosi Lihat Sikap Si Adik

QA disebut emosi karena sikap adiknya terhadap sang ibu.

Ia pun memukul wajah sang adik menggunakan tangan kosong.

"Pelaku lalu memukul wajah korban satu kali di bagian wajah dengan tangan kosong," kata AKP Maradona.

Namun, sang adik, Wira tak berhenti. Ia justru kembali melontarkan kata-kata kasar pada kakaknya.

"Korban kembali melawan dengan ucapan kasar," ujarnya menambahkan.

4. Pakai Pisau Dapur

Emosi sang kakak semakin memuncak dan tak terkendali.

Ia disebut bergegas ke dapur mengambil pisau lalu menusukkannya kepada sang adik.

Akibatnya, pisau dapur itu patah dan korban yang merupakan adiknya sendiri terjatuh di atas kasur.

"Pisau ditusuk sebanyak satu kali. Pisau sampai patah dan korban tergeletak di kasur," kata Kasatreskrim Polres Garut.

Luka tusuk tersebut berada di bagian jantung.

"Hasil investigasi kami, Wira tewas dengan luka tusuk tepat di bagian jantung," ujarnya.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved