Insiden Jatuhnya Helikopter
BREAKING NEWS: Jenazah Pilot Korban Jatuhnya Helikopter MI-17 Kapten Cpn Kadek Dimakamkan di Bali
Pangdam IX/Udayana Mayor Jenderal TNI Benny Susianto, S.I.P turut berduka cita mendalam atas berpulangnya Kapten Cpn Kadek akibat kecelakaan Helikopte
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ady Sucipto
Sementara itu api terus membesar di helipkoter.
"Terdengar ledakan sebanyak tiga kali," ujarnya.
Setelah itu, ia menghubungi perusahaan untuk meminta melaporkan kejadian tersebut ke pihak yang berwenang.
Tidak lama kemudian satu mobil pemadam kebakaran datang memadamkan api, disusul aparat kepolisian, tentara, dan tim medis.
Pantaun Tribun Jateng di lapangan, jalan masuk ke kawasan industri Kendal langsung ditutup untuk memudahkan evakuasi. Di area bangkai helipkoter sudah dipasang gari kuning hitam.
Sementara itu, Kepala Dinas Penerangan TNI AD, Brigjen TNI Nefra Firdaus menjelaskan, helikopter tersebut sedang melaksanakan misi latihan terbang di Pusat Pendidikan Penerbang AD, Semarang, Jawa Tengah, sebagai bagian dari program Pendidikan Calon Perwira Penerbang 1.
"Helikopter dinyatakan dalam kondisi baik sebelum terbang, karena saat dilaksanakan Pre-flight Check tidak ditemukan hal-hal menonjol. Selain itu, misi latihan terbang endurance pertama (sebelum misi ke-2) juga berjalan dengan aman," Brigjen Nefra menjelaskan.
Ia memastikan, penyebab jatuhnya Helikopter MI-17 TNI AD masih dalam proses investigasi. Ada delapan korban dalam peristiwa tersebut. Antara lain, Kapten Cpn Kadek (MD), Kapten Cpn Fredi (MD),Kapten Cpn Y Hendro (MD),Lettu Cpn Wisnu (MD),Lettu Cpn Vira Yudha,Praka Nanang,Praka Rofiq,Praka Supriyanto dan Praka Andi.
"Sekitar jam 12.35 siang tadi (kemarin red), Helikopter ini melaksanakan misi latihan terbang endurance kedua dengan materi terbang Tactical Manuver.Dan sekitar jam 13.40 siang, Helikopter MI-17 ini jatuh di Kaliwungu, Kecamatan Kendal, Jawa Tengah," KadispenAD menjelaskan.
Setelah jatuh, Helikopter MI-17 ini terbakar dan menyebabkan 4 orang crew meninggal dunia, sementara lima lainnya luka-luka.
Korban luka-luka saat ini sudah eievakuasi ke Rumah Sakit terdekat.

Dibawa ke Semarang
Empat ambulans angkut 4 jenazah korban helikopter yang jatuh dan terbakar di Kawasan Industri Kendal (KIK).
Pantauan Tribun Jateng di lokasi, empat ambulans tersebut di antaranya 3 armada dari Polres Kendal dan 1 armada dari RSUD dr Soewondo.
Masing-masing membawa satu jenazah untuk dibawa ke Rumah Sakit Bhayangkara Kota Semarang. Sementara sisa korban luka mendapatkan perawatan lebih lanjut di rumah sakit.
"Jajaran Polres Kendal akan membantu mengamankan korban maupun Tempat Kejadian Perkara (TKP) hingga dilakukan evakuasi," terang Kapolres Kendal AKBP Ali Wardana, Sabtu (6/6).