KMP Dharma Rucita III Karam di Padang Bai, Penumpang Panik Saat Kapal Mulai Miring
Penumpang KMP Dharma Rucitra, Ardiantoro menceritakan penumpang mulai panik saat KMP Dharma Rucitra III miring.
Penulis: Saiful Rohim | Editor: Eviera Paramita Sandi
Sebagian panik, dan takut dengaan kondisi kapal.
Untungnya tak ada korban jiwa dan luka saat kejadian.
Penumpang hanya mengalami syok.
Semua bisa dievakuasi dengan selamat ke darat dan dibawa ke Kantor ASDP Pelabuhan.
Untuk kendaraan masih berada di dalam kapal.
Beberapa kendaraan yang terjebak di dalam kapal meengalami kerusakaan.
Koordinator Basarnas Karangasem, Gusti Ngurah Eka Widnyana, mengatakan, kendaraan yang ikut karam mencapai puluhan unit.
Diantaranya, tronton sebanyak 8 unit, truk besar 10 unit, truk sedang sekitar 3 unit, truk kecil 3 unit, sedangkan kendaraan kecil 3 uunit, dan sepeda motor sebanyak 8 unit.
"Penumpang di KMP Dharma Rucitra III sebanyak 66 serta anak buah kapal (ABK) dan penjaga kantin. Kami evakuasi dengan sekoci, dan ada beberapa penumpang yang evakuasi mandiri," jelas Gusti Ngurah Eka Widnyana.
Hingga berita ini ditulis, petugas masih berkoordinasi untuk mengevakuasi kapal dan kendaraan di dalamnya.
Kepala Kesyahbandar Otoritas Pelabuhan (KSOP) Pelabuhn Padang Bai, Ni Luh Putu Eka Suyasmin mengakui adanya kapal karam di dekat dermaga II.
Ia menduga kapal ferry tersebut karam dikarenakan bocor, sehingga air laut masuk.
Pihaknya masih memeriksa terkait kebocoran Dharma Rucitra.
Saat ini kapal tampak miring ke sebelah kiri lantaran kemasukaan air laut cukup banyak hingga hilang keseimbangan hingga lambungnya menyetuh dasar Dermaga II Pelabuhan Padang Bai.
Untuk penumpang saat ini dievakuasi ke kantor ASDP Pelabuhn Padang Bai. Kebutuhan setiap hari para penumpang ditanggung petugas.