Tarif Endorse Rp 100 Juta Sekali Posting, Prilly Latuconsina Tak Mau Sembarangan Terima Endorse
Artis peran Prilly Latuconsina memberi penjelasan berkait tarif endorsement fantastis yang ia patok
TRIBUN-BALI.COM - Artis peran Prilly Latuconsina memberi penjelasan berkait tarif endorsement fantastis yang ia patok.
Menurut Prilly Latuconsina, ia memang menerapkan itu karena selektif soal endorsement terhadap produk atau semacamnya.
"Iya karena gini, aku tuh enggak sembarangan endorse, karena aku enggak mau mempromosikan suatu produk yang aku enggak pakai atau sebenarnya produknya jelek gitu kan," ucap Prilly Latuconsina seperti dikutip dari kanal YouTube Starpro Indonesia, Jumat (19/6/2020).
Namun, kata Prilly Latuconsina, tarif yang mahal itu justru berdampak baik pada produk yang mengajukan tawaran endorsement.
Prilly Latuconsina mengatakan, tawaran endorsement yang datang malah kebanyakan produk dengan kualitas mumpuni.
"Jadi, alhamdulillah juga yang datang untuk endorse aku juga brand-brand yang bagus, berkualitas, besar gitu. Jadi dengan bayaran segitu menurut mereka wajar-wajar saja dan sesuai dengan apa yang aku kasih juga kan," ucap Prilly.
Mematok tarif mahal, Prilly Latuconsina juga mengaku tak pernah setengah-setengah saat mempromosikan suatu produk atau jasa.
"Aku posting, bukan cuma posting tapi aku pakai produknya di keseharian aku. Jadi orang-orang lihat aku pakai produk itu," ujar Prilly Latuconsina.
Sebelumnya, Prilly Latuconsina sempat mengungkap bahwa ia mematok tarif endorse sebesar Rp 100 juta untuk tiap posting di akun media sosialnya.
Dalam kesempatan berbeda, Prilly Latuconsina mengungkapkan harga endorse untuk mempromosikan suatu produk.
Dikutip dari Kompas.com, awalnya Boy William memancing Prilly Latuconsina dengan menanyakan harga-harga yang dipasang untuk endorse.
Namun demikian, saat Boy Wiliam menyebut angka 100, Prilly Latuconsina dengan malu menjawab bahwa untuk satu foto produk yang ia promosikan dengan akun Instagram-nya berkisar Rp 100 juta.
“Iya, close (sekitar) 100 juta,” ujar Prilly Latuconsina dengan malu-malu.
“Gue enggak pernah mention ini ke mana-mana, ini cuma di konten Boy kayak gini nih,” katanya melanjutkan.
Menceritakan tentang endorsement, Prilly Latuconsina mengaku tak akan mempromosikan suatu produk tanpa digunakan terlebih dahulu.
“Aku enggak terlalu nerima endorse sih, sebenarnya, aku enggak mau posting produknya itu bagus atau enggak, terus aku enggak mau bohong-bohongan gitu loh promoinnya,” ujar Prilly.
Meskipun dibayar harga miliaran, Prilly Latuconsina tetap tak ingin mempromosikan jika ia sendiri tak memakai produk tersebut.
“No, I need to use it, aku coba dulu, pikir-pikir sih, soalnya aku enggak mau force myself untuk promote something yang enggak aku pakai,” ujar Prilly Latuconsina.
“Kalau kita promo-in text book, enggak menghafal knowledge-nya, tapi memang kita tahu produk itu,” tuturnya lagi.
(Kompas.com/Andika Aditia/Baharudin Al Farisi)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Patok Tarif Endorse Fantastis, Prilly Latuconsina: Aku Enggak Sembarangan