Dua Pelajar Terseret Ombak
Akses Jalan ke Pantai Tegal Wangi Jimbaran Ditutup Sementara Usai Insiden Dua Pelajar Terseret Arus
Akses jalan ke Pantai Tegal Wangi Jimbaran ditutup usai dua pelajar terseret arus
Penulis: Firizqi Irwan | Editor: Irma Budiarti
Laporan Wartawan Tribun Bali, Ahmad Firizqi Irwan
TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Usai dua pelajar terseret arus laut di Pantai Tegal Wangi, Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Bali, Sabtu (20/6/2020) malam, hari ini Minggu (21/6/2020), Bhabinkamtibmas Polsek Kuta Selatan bersama Babinsa, Satpol PP, Lurah Jimbaran, Bendesa Adat Jimbaran serta masyarakat setempat, menutup akses jalan turun ke Pantai Tegal Wangi hingga batas waktu yang belum ditentukan.
"Sementara ditutup dulu akses jalan turun ke Pantai Tegal Wangi Jimbaran, hal itu terkait adanya korban jiwa dipantai tersebut," ujar Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi, Minggu (21/6/2020) malam.
Diketahui sebelumnya, dua pelajar yakni I Nyoman Bagus Krisna (20) yang tinggal di Jalan Tukad Yeh Aya, Nomor 194, Renon, Denpasar, Bali, dan Ni Putu Ananda Yuliastri Dewi (18) yang tinggal di Jalan Telaga Waja, Nomor 22, Renon, terseret arus sekitar pukul 19.15 Wita, di Pantai Tegal Wangi yang berada di Banjar Bhuana Gubug, Kelurahan Jimbaran, Kecamatan Kuta Selatan, Badung, Bali.
Naas, satu dari dua orang pelajar tersebut meninggal dunia, yakni I Nyoman Bagus Krisna (20), sedangkan Ni Putu Ananda Yuliastri Dewi berhasil selamat.
Tim Basarnas bersama pihak kepolisian dan instansi lain serta warga setempat usai menolong kedua pelajar tersebut, langsung membawa jenazah Bagus Krisna ke RSUP Sanglah, sedangkan Ananda Yuliastri Dewi dibawa ke RS Bali Jimbaran untuk mendapat perawatan lebih lanjut.
"Untuk saat ini kami masih mencoba menanyakan lebih lanjut terkait kejadian ini, karena korban selamat masih belum bisa diminta keterangan lebih lanjut," jelasnya.
"Kondisi korban selamat juga masih syok dan lemas usai kejadian tersebut," tutur Kasubbag Humas Polresta Denpasar Iptu I Ketut Sukadi dikonfirmasi Tribun Bali.
(*)