Empat Bulan Menjelang Pilpres AS, Joe Biden Unggul 14 Poin atas Donald Trump

Calon presiden (capres ) dari Partai Demokrat Joe Biden perlahan tapi pasti mulai unggul dalam survei atas presiden petahana

Editor: DionDBPutra
AFP via KOMPAS.COM
Joe Biden dan Donald Trump (kanan) 

TRIBUN-BALI.COM, NEW YORK – Peta pertarungan makin jelas terlihat empat bulan menjelang pemilihan presiden (pilpres) Amerika Serikat ( AS) pada 3 November 2020.

Calon presiden (capres ) dari Partai Demokrat Joe Biden perlahan tapi pasti mulai unggul dalam survei atas presiden petahana dari Republik, Donald Trump.

Hasil survei terbaru oleh salah satu lembaga survei dengan tingkat akurasi terbaik, Siena College/The New York Times Upshot yang dirilis Rabu (24/6/2020) mempertegas status tak menguntungkan Trump.

Biden unggul telak dua digit 14 poin dengan dukungan 50 persen pemilih. Trump tertinggal jauh dengan raihan 36 persen.

Dukungan merata Biden yang kuat Mantan wakil presiden Barack Obama itu mendapat dukungan yang kuat dari pemilih perempuan, pemilih muda, dan kaum minoritas blok pemilih kulit hitam dan Hispanik.

Bahkan blok pemilih yang selama ini loyal terhadap Partai Republik mengalihkan suara ke Biden.

Ada Mafia di Internal Bulog, Dirut Perum Bulog Buwas Ancam Pecat 100 Karyawan Bulog

Ramalan Zodiak Cinta 26 Juni 2020: Scorpio Patah Hati, Gemini Mengancam Pergi, Keadaan Taurus Rumit

Liverpool Mungkin Menjuarai Liga Inggris Jumat Dini Hari Seusai Laga Chelsea Vs Man City

Misalnya blok pemilih pria, pemilih kulit putih, dan pemilih manula.

Ketidakbecusan Trump menangani pandemi Covid-19 dan krisis rasial yang sedang melanda AS meyakinkan pemilih mengambang.

Terutama pemilih Republik berhaluan moderat dan pemilih suburban untuk tidak memilih presiden berusia 74 tahun itu.

Tiga perlima pemilih, yaitu 60 persen menunjukkan ketidakpuasan terhadap kinerja Trump menangani virus corona dan dampak ekonomi yang ditimbulkan.

Pemilih juga tidak mendukung kengototan Trump mengakhiri lockdown dan membuka kembali roda perekonomian.

Dalam hal hubungan ras, hanya 33 persen yang puas dengan kebijakan presiden ke-45 AS itu.

Pemilih menolak keras upaya Trump menggambarkan kerusuhan rasial sebagai aksi melawan hukum. Hasil survei ini seirama dengan survei-survei lain di mana Trump tertinggal dua digit.

Survei Fox News, stasiun televisi berhaluan konservatif yang pro-Trump, menunjukan Biden unggul 12 poin.

Biden juga memimpin di survei lain oleh CNN dengan perbandingan 55 persen melawan 41 persen.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved