Ibu Jari Bengkak Menghitam Setelah Digigit Ular Berbisa Viral, Ahli Ungkap Sebab & Penanganannya Ini

sebuah unggahan foto yang menampilan kondisi ibu jari yang tergigit ular dari berdarah hingga akhirnya menghitam.

Editor: Ady Sucipto
Kolase/Twitter@kinoeprasetya
Tangkapan layar ular tanah (Calloselasma rhodostoma). 

Immobilisasi perlu dilakukan untuk meminimalisir gerakan agar racun tidak cepat menyebar.

"Immobilisasi penting dilakukan agar racun tidak menyebar cepat ke tubuh. Sebab, semakin banyak gerakan justru akan mempercepat penyebaran bisa ular," jelas Aji seperti dikutip dari Kompas.com (21/12/2019).

Evakuasi korban ke rumah sakit

Jika pertolongan tidak segera datang, segera bawa korban yang kena bisa ular ke rumah sakit terdekat untuk penanganan lebih lanjut.

Biasanya tim medis akan melakukan pengecekan darah pada korban gigitan ular.

Kemudian informasikan pada dokter atau tim medis tentang kronologis, jenis ular yang mengigit, pertolongan pertama yang dilakukan serta berapa lama terjadinya.

Setelah melakukan observasi selama 1x24 jam, pasien akan mendapatkan suntikan anti-venom atau anti-bisa ular.

Pemberian anti-venom hanya boleh dilakukan dokter atau ahli medis, tidak boleh warga yang tidak berpengalaman.

"Pemberian anti-venom ada prosedur dan hitungan dosisnya. Bila sembarangan, takutnya terjadi salah perhitungan sebab anti-vneom juga menimbulkan efek samping," kata Aji.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Viral Jari Menghitam Setelah Digigit Ular, Ini Penjelasan Ahli", 

(Retia Kartika Dewi)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved