Kecelakaan Honda PCX Vs Harley Davidson, Wayan Selamat Tewas di Jalan Uluwatu

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali

Tepatnya di depan Kantor PLN Ungasan Puncak Pesona yang tidak jauh dari tempat wisata Garuda Wisnu Kencana (GWK).

Diketahui yang terlibat kecelakaan yakni pengendara sepeda motor Honda PCX berplat DK 2072 FAL dan motor Harley Davidson plat DK 7863 Q.

Kasat Lantas Polresta Denpasar AKP Adi Sulistyo Utomo saat dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut.

Dimana kejadian tersebut terjadi pada hari Jumat (10/7/2020) sekitar pukul 09.15 wita.

"Iya benar, kejadian tadi pagi. MD (meninggal dunia) satu orang," ujar AKP Adi Sulistyo Utomo dihubungi terpisah, Jumat (10/7/2020) siang.

Sementara itu, berdasarkan informasi yang dihimpun Tribun Bali, korban jiwa dalam kejadian tersebut bernama I Wayan Selamat, warga Banjar Dinas Kelod, Desa Ungasan, Kuta Selatan, Badung, Bali.

Ia mengalami luka serius pada bagian kepala akibat tidak memakai helm.

Korban tewas dilokasi kejadian.

Sedangkan pengendara Harley Davidson yang diketahui bernama Lalanne Pascal Michel (61) WNA asal Perancis dan tinggal di Jalan Uluwatu, Ungasan, Kuta Selatan tidak mengalami luka serius.

"Yang meninggal dunia ditempat, pengendara sepeda motor PCX," tambahnya.

Menurut keterangan sumber Tribun Bali dilapangan, kedua kendaraan saat itu berpapasan di Jalan Uluwatu depan Kantor PLN Ungasan, Kuta Selatan.

Saat itu pengendara sepeda motor Harley Davidson datang dari arah Jimbaran hendak menuju Ungasan.

Sedangkan pengendara sepeda motor PCX datang dari arah sebaliknya.

Namun saat tiba di TKP, pengendara motor PCX hendak menyalip mobil yang ada didepannya.

Tiba-tiba oleng, saat dari arah berlawanan datang sepeda motor yang dikendarai WNA Perancis tersebut.

Akibatnya, kedua pengendara saling bersenggolan dengan arah berlawanan, kemudian I Wayan Selamat terpental dan membentur aspal.

"Kedua pengendara saling bersenggolan saat dilokasi. Pengendara motor PCX oleng, yang saat itu tidak memakai helm," ujar sumber.

"Sempat menyalip, tapi tiba-tiba dari arah berlawanan pengendara lain datang hingga mengakibatkan IWS hilang kendali," beber sumber.

Akibat kejadian tersebut, I Wayan Selamat meninggal dunia dengan luka berat pada kepala.

Selanjutnya jenasah I Wayan Selamat dievakuasi menuju ke RS Sanglah, Denpasar menggunakan mobil ambulance milik pengurus Masjid Agung Palapa, Ungasan.

Saat ini kasus tersebut masih dalam penyelidikan lebih lanjut.(*)