Corona di Bali

Pertama Kali Kunjungi Pantai Pandawa, Gubernur Bali: Waduh Ini Tempatnya Indah Banget

Dalam sambutannya, Gubernur Bali Wayan Koster mengakui dirinya baru pertama kali menyambangi DTW Pantai Pandawa

Penulis: Zaenal Nur Arifin | Editor: Irma Budiarti
Tribun Bali/Zaenal Nur Arifin
Suasana Peresmian Penerapan Tatanan Kehidupan Era Baru dan Digitalisasi Kawasan Wisata Pantai Pandawa Berbasis QRIS, Sabtu (11/7/2020). 

Laporan Wartawan Tribun Bali, Zaenal Nur Arifin

TRIBUN-BALI.COM, BADUNG - Dalam sambutannya pada Peresmian Penerapan Tatanan Kehidupan Era Baru dan Digitalisasi Kawasan Wisata Pantai Pandawa Berbasis QRIS, Gubernur Bali Wayan Koster mengakui dirinya baru pertama kali menyambangi DTW Pantai Pandawa.

“Dan seperti tadi yang disampaikan oleh Jero Mangku Mesir. Memang saya baru pertama kali ke sini. Karena baru 1 tahun 10 bulan jadi gubernur. Jadi belum pernah saya ke sini. Maka saya lihat, waduh ini tempatnya indah banget. Jadi luar biasa ini, selama ini saya dengar Pantai Pandawa ini hanya cerita, sekarang saya bisa melihat langsung bagaimana kawasan pantai ini dengan kehidupan masyarakatnya di sini,” ungkap Wayan Koster, Sabtu (11/7/2020).

Ia mengatakan mendukung penuh pengembangan kawasan ini sebagai destinasi pariwisata dan tentu saja pemerintah provinsi dan pemerintah kabupaten akan mendukung dengan sebaik-baiknya agar kawasan ini ke depan dapat berkembang dengan menerapkan kearifan lokal yang dimiliki agar semua tertata baik.

"Bersama-sama dengan masyarakat yang ada di sini agar kita semua menyadari sepenuhnya ini adalah tempat melakukan aktivitas usaha yang telah memberikan sumber penghidupan dan telah memberikan rezeki untuk kita semua sebagai anugerah dari Tuhan. Oleh karena itu jangan kita asyik menggali suatu pendapatan di sini, tapi kita juga harus mengiringi dengan satu aktivitas upacara keagamaan yang sesuai dengan kearifan lokal kita. Ini adalah pantai dan sangat penting dilakukan upacara yadnya yang berkaitan dengan segara kerthi. Agar tempat ini betul-betul secara niskala dan sekala memberikan kesejahteraan bagi masyarakat yang ada di sini,” ungkap Koster.

Selain itu ia berharap ke depan bisa lebih ditata lagi agar memberikan kenyamanan kepada wisatawan yang mengunjungi Pantai Pandawa.

Gubernur Bali Wayan Koster sangat mendukung digitalisasi Kawasan Wisata Pantai Pandawa berbasis QRIS.

Karena menurutnya transaksi berbasis QRIS itu aman, nyaman, efisien dan cepat serta dijamin tidak akan ada penyimpangan apa pun dari proses transaksi itu sendiri.

“Ini adalah upaya kita bersama mengikuti perkembangan teknologi yang ada. Yang diterapkan di dunia usaha dan perekonomian secara umum,” imbuh Wayan Koster.

Ia pun mengajak seluruh masyarakat Bali bertransaksi dengan cashless atau non tunai dengan cara berbasis QRIS. 

"Kita di Bali penduduknya tidak banyak dan masyarakatnya cukup terdidik, saya kira hambatannya (penggunaan QRIS) tidak ada mestinya. Tinggal kita memilih mau atau tidak mengikuti perkembangan zaman, pilihannya adalah harus mau dan mengikuti dengan baik supaya kita semua dapat menjalankan tatanan kehidupan era baru ini dengan sebaik-baiknya," katanya.

Bendesa Adat Kutuh Nyoman Mesir mengaku bangga dan terharu atas kehadiran Gubernur Bali ke Pantai Pandawa.

“Mungkin masyarakat Kutuh juga merasakan hal yang sama seperti itu. Karena semenjak kita launching DTW Pantai Pandawa pada 2011 silam, baru kali ini ada gubernur yang langsung terjun bersama wakil gubernur. Susah itu gubernur dan wakil gubernur datang ke sini melihat langsung,” ungkapnya.

Sehingga ini menurutnya menjadi kekuatan bagi Pantai Pandawa untuk membangkitkan tingkat kunjungan wisatawan.

“Gubernur saja ke Pantai Pandawa masa kita (wisatawan) tidak,” imbuhnya.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved