Gadis SMA Ini Tewas Mengenaskan Bersama Instruktur Saat Terjun Payung Gara-gara Parasut Tak Membuka

Gadis SMA tersebut tewas mengenaskan setelah mengikuti aksi terjun payung pertamanya yang berujung tragedi.

Editor: Ady Sucipto
Thinkstock
Ilustrasi terjun payung 

Dia tidak akan pernah berkuliah di University of North Georgia.

Dia juga tidak akan menjadi guru bahasa Inggris, seperti yang dikatakan Joey Triplicata, ayahnya, sebagai cita-citanya.

Sang ayah menggambarkan Jeanna sebagai remaja yang tidak biasa.

Ia mengatakan, putrinya "istimewa" dan tidak pernah membuat ibu dan ayahnya kesulitan.

"Dia sangat berorientasi pada keluarga, dia ingin melakukan hal yang benar dalam hidup," katanya.

"Dia bukan sosok yang suka melanggar aturan. Ketika kami membeli mobil pertamanya, dia tidak ingin mobil yang mencolok atau yang akan menonjol."

Masih dilansir CNN, Jeanna baru saja lulus dari Northgate High School, di mana dia berada di tim penjaga warna.

Jeanna adalah kapten di tahun seniornya dan dia menikmati tampil bersama adiknya, Giovanni (15) yang tergabung dalam band.

Jeanna terobsesi dengan penyanyi-penulis lagu Harry Styles.

Ia telah melihat salah satu konsernya dan dijadwalkan untuk menghadiri konser lain tahun depan.

Jeanna pun mengenakan kemeja Harry Styles pada hari dia terjun payung, kata ayahnya.

Kesukaannya yang lain yaitu "The Little Mermaid" Disney, meskipun itu bukan hal yang paling keren untuk disukai oleh "remaja yang lebih tua".

Dia juga penggemar "Grey's Anatomy", dan selalu mengajak orang tuanya menontonnya, meski tak pernah berhasil.

"Saat ini, saya bahkan tidak bisa membayangkan menikmati acara TV," kata ayahnya.

"Ketika kami melakukannya, kami pasti memikirkan dia."

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved