Sembuh, Dua Pasien Terkonfirmasi Positif dan Probable Covid-19 di Jembrana Dipulangkan

TRIBUN-BALI.COM, JEMBRANA - Dua orang pasien terkonfirmasi positif dan probable Covid-19 di Jembrana, Bali, dipulangkan, Rabu (22/7/2020) sekitar pukul 15.30 Wita.

Pemulangan dilaksanakan menyusul dengan hasil swab test atau PCR yang menunjukkan negatif Covid-19.

Kedua pasien yang dipulangkan tetap diimbau untuk isolasi mandiri selama dua pekan ke depan, dan menerapkan protokol kesehatan.

Direktur RSU Negara dr I Gusti Bagus Ketut Oka Parwatha menyatakan, dua pasien ini dipulangkan sesuai dengan protokol kesehatan yang baru.

Dimana dari hasil swab test negatif satu kali maka langsung dinyatakan sembuh.

Keduanya sembuh setelah dirawat selama beberapa waktu.

"Sesuai protokol yang baru, dengan hasil negatif satu kali maka dinyatakan sembuh," ucapnya, usai melepas kepulangan dua pasien di RSU Negara.

Oka Parwatha menuturkan, pasien terkonfirmasi positif Covid-19 itu berasal dari Melaya Kerajan, Kecamatan Melaya, bekerja sebagai sopir.

Sedangkan pasien probable adalah warga dari Mendoyo Dauh Tukad seorang pekerja swasta.

Untuk pasien Melaya diduga kuat terkena transmisi lokal dari luar Bali karena sempat pergi ke Jawa Timur.

"Sedangkan pasien probable memiliki riwayat ke Singaraja, dan diketahui reaktif rapid test," jelasnya.

Dengan kepulangan ini, sambungnya, maka pasien yang dirawat di RSU Negara tinggal tiga orang, yakni dua orang pasien terkonfirmasi dan seorang probable.

Hingga saat ini, untuk dua pasien positif Covid-19 sudah menunjukkan hasil swab test negatif.

Hanya saja masih dalam perawatan atau karantina sesuai protokol kesehatan penanganan Sars Cov-2.

"Semua kondisi sehat dan baik. Mudah-mudahan tanggal 25 Juli 2020 pulang. Satunya tanggal 27 Juli 2020," jelasnya.

Sementara itu, pasien sopir asal Melaya mengucapkan terima kasih dengan perawatan yang dilakukan pihak medis RSU Negara.

Ia mengaku mendapat pelayanan dengan baik dan saat ini sudah sembuh dari penyakit pandemi global tersebut.

Ia mengaku dirawat sejak 14 Juli 2020 lalu, sebelumnya sempat pergi ke Surabaya untuk mengirim kelapa ke pasar-pasar di ibu kota Jawa Timur tersebut.

"Mengirim kelapa ke Surabaya, ke pasar-pasar. Tidak tahu apa tertular karena atau bagaimana. Tapi saya terima kasih sudah sembuh dan akan lebih menjaga kebersihan dan kesehatan," tegasnya.

Humas Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Jembrana dr I Gusti Agung Putu Arisantha mengatakan, data termutakhir Covid-19 di Jembrana, dari tingkat kesembuhan Jembrana diakuinya memiliki tingkat tinggi.

Sebab, selain dua orang pasien yang dipulangkan.

Kabar baik juga datang dari pasien pasutri yang dirawat di RSPTN Unud Denpasar.

Dimana keduanya juga diketahui sembuh.

Dengan tiga kesembuhan pasien terkonfirmasi positif Covid-19, maka saat ini sudah 52 pasien Covid-19 dinyatakan sembuh dan hanya tinggal dua orang.

"Jadi 96 persen angka kesembuhan di Jembrana. Ini cukup tinggi dan menjadi kabar baik. Semoga tidak ada kasus di Jembrana," ujarnya.

(*)