Pengerjaan By Pass Ida Bagus Mantra Masuk Rencana Strategis Nasional

Pembangunan kelanjutan By Pass Ida Bagus Mantra masuk rencana strategis nasional, serta jadi target pusat.

Penulis: Saiful Rohim | Editor: Putu Dewi Adi Damayanthi
Tribun Bali/Eka Mita Suputra
PAHLAWAN - Patung Ida I Dewa Agung Istri Kanya di simpang empat By Pass Ida Bagus Mantra wilayah Tiyingadi, Kecamatan Dawan, Minggu (25/11). 

TRIBUN-BALI.COM, AMLAPURA - Pembangunan kelanjutan By Pass Ida Bagus Mantra masuk rencana strategis nasional, serta jadi target pusat.

Jalan yang pembangunannya sampai di Kusamba, Klungkung rencana akan dilanjutkan hingga Perempatan Padang Bai, Kecamatan Manggis, Karangasem, Bali.

Kepala Dinas Pekerjaan Umum & Penataan Ruang (PUPR) Karangasem, I Nyoman Sutirtayasa mengatakan, kelanjutan pembangunan Jalan By Pass Ida Bagus Mantra disampaikan langsung balai jalan nasional saat gelar audiensi ke Bupati Karangasem.

Mengingat jalan ini sangat dibutuhkan.

Rai Mantra Ngobras Bareng Joni Agung, Bahas Taksu Denpasar Kota Kreatif dan Pusaka

Keterampilan yang Harus Dikuasai untuk Lamar Kerja Saat WFH

Manang Ali Kedapatan Memiliki 150 Gram Sabu, Terancam 14 Tahun Penjara

"Tahun berapa akan dilanjutkan pengerjaannya belum dipastikan. Intinya proyek jalan nasional ini sudah masuk rencana strategis nasional, dan jadi target pemerintah pusat. Semoga segera di realisasikan,"harap Nyoman Sutirtayasa, Kamis (23/7/2020) siang.

Menurut penuturan Balai Jalan Nasional, kata Sutirtayasa, kelanjutan pembangunan By Pass Ida Bagus Mantra dilakukan secara bertahap.

Tahap pertama pembangunan akan dilanjutkan dari Kusamba, Klungkung hingga perempatan Padang Bai, Kecamatan Manggis.

Setelah itu menuju tahap ke 2.

"Tahap pertama dari By Pass Kusamba menuju perempatan Padang Bai. Jalurnya bukan dari Goa Lawah. Tapi dari Kusamba lewat jalan kiri, menuju sawah warga. Lalu ditembuskan ke Angan Telu, kecamatan Manggis hingga perempatan Padang Bai,"jelas Sutirtayasa.

Panjang jalan dari Kusamba-Padang Bai diperkirakan sekitar 4-5 kilometer.

Pengerjaan jalan kemungkinan akan melewati beberapa bukit.

"Jika ini terealisasi, Pemerintah Daerah mungkin akan melakukan pembebasan lahan," tambah Sutirtayasa, mantan Kadis Pemadam Kebakaran (Damkar).

Sebelum pengerjaan, petugas dari Balai Jalan Nasional akan menggelar FS (Feasibility Study) di lokasi pembangunan.

Apakah lahan yang dilewati layak dijadikan jalan atau tidak.

Seandainya layak pengerjaan akan dilanjutkan, tapi jika tak layak dicarikan opsi lain.

Usai FS, baru membuat desain engineering.

"Kapan akan dilaksanakan FS belum bisa dipastikan. Ini baru sebatas ancang-ancang. Semoga segera dilakukan feasibility study,"harap Sutirtayasa.

Untuk estimasi dana untuk melanjutkan pembangunan belum diketahui.

Pihknya dan masyarakat sekitar berharap pengerjaan By Pass segera dilanjutkaan.

Untuk diketahui, perpanjangan By Pass Ida Bagus Mantra memberi dampak positif ke warga.

Aktivitas warga lancar alias tak terhambat, perekonomian meningkat dan merata, serta daerah pelosok yang susah dijangkau bisa cepat diakses.

Tujuan perpanjangan By Pass untuk pemerataan ekonomi.(*).

Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved