Jawab Anggapan Dinasti Politik, Gibran Rakabuming: Yang Diributkan Itu-itu Saja

Dalam kesempatan itu, Gibran menyatakan majunya dia di Pilkada 2020 untuk ikut kontestasi.

Editor: Wema Satya Dinata
kompas.com
Gibran Rakabuming menyampaikan keseriusannya maju Pilkada Solo 2020 saat bertemu Megawati Soekarnoputri, Kamis (24/10/2019). 

TRIBUN-BALI.COM - Calon Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka akhirnya menjawab tudingan politik dinasti, atas pencalonan dirinya oleh PDIP, mengingat Gibran merupakan putra Presiden Jokowi.

Jawaban itu disampaikan Gibran dalam sebuah webinar yang digelar oleh DPP PDIP bertajuk 'Anak Muda Berpolitik Siapa Takut?' Jumat (24/7/2020).

Dalam kesempatan itu, Gibran menyatakan majunya dia di Pilkada 2020 untuk ikut kontestasi.

Masyarakat boleh memilih dan tidak memilih dirinya.

Daftar Harga Produk Promo Indomaret 24-26 Juli 2020 : Beras 5 Kg Rp 59.900, 3 Cup Pop Mie Rp 10.900

Ingin Memiliki Bulu Mata Panjang dan Sehat?, Coba Konsumsi 7 Makanan Ini

Jenis-jenis Makanan Ini Bisa Meningkatkan Sistem Daya Tahan Tubuh Anda

"Saya kan ikut kontestasi, bisa menang bisa kalah."

"Tidak harus diwajibkan memilih saya, bisa dipilih bisa tidak."

"Jadi, tidak ada kewajiban mencoblos saya. Dan ini kan kontestasi bukan penunjukan," kata Gibran.

Gibran menyebut warga Solo sudah mengerti apa itu dinasti politik.

Sebab, Gibran mengungkapkan saat dirinya blusukan dalam kurun waktu setahun terakhir di Solo, justru mendapatkan sambutan hangat dari masyarakat.

"Kalau di Solo, ya di kota saya itu saya setiap kali bertemu dengan warga itu selalu saya jelaskan apa itu dinasti politik."

"Masyarakatnya sudah ngerti kok apa itu dinasti politik."

"Dan itu tadi, setiap kali saya blusukan warga menerima saya dengan tangan terbuka."

"Jadi kalau yang namanya dinasti politik itu ya di mana dinasti politiknya?"

"Saya juga bingung kalau orang-orang bertanya seperti itu," tuturnya.

Tips Kilat Membersihkan Ruang Tamu, Cuma Butuh 15 Menit

Leicester Vs Man United, Pertaruhan Liga Champions, Schmeichel Sebut De Gea Masih Kiper Kelas Dunia

Ramalan Zodiak Cinta 26 Juli 2020, Leo Dapat Menyelesaikan Konflik, Bagaimana dengan Zodiakmu ?

Gibran menambahkan, dirinya sudah mengetahui siapa pihak-pihak yang menggaungkan isu dinasti politik terkait pencalonannya di Pilkada 2020.

Namun, Gibran tidak menyebut spesifik siapa pihak yang dimaksud.

"Jadi, kalau masih meributkan dinasti politik itu kan ya dari...Dan itu kita tahu orang-orangnya siapa. Dan yang diributkan itu-itu saja," paparnya.

Sebelumnya, PDIP mengaku butuh waktu lama untuk memutuskan Gibran Rakabuming Raka maju dalam pemilihan wali kota Solo pada Pilkada 9 Desember 2020.

"Jadi sudah diputuskan melalui pertimbangan yang cukup lama, Mas Gibran dan Teguh Prakoso," ujar Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto saat pengumuman 45 pasangan calon kepala daerah yang diusung PDIP dalam Pilkada 2020, Jakarta, Jumat (17/7/2020).

Menurut Hasto, pemasangan Gibran dengan Teguh juga telah dipertimbangkan secara hitungan politik yang matang dan melihat kondisi di lapangan.

"Jadi kedua-duanya saling memperkuat untuk kepentingan rakyat," papar Hasto.

Ia menyebut setelah diumumkan, Gibran dan Teguh diwajibkan mengikuti sekolah calon kepala daerah yang dibentuk PDIP.

Sekolah tersebut bertujuan memerkuat pemahaman terhadap ideologi Pancasila, kebijakan legislasi dan anggaran, serta tata pemerintahan yang baik dan bersih.

Kemudian, program kerakyatan berbasis Trisakti Bung Karno, strategi pemenangan pemilu berbasis gotong royong, komunikasi politik, dan berbagai perspektif kepemimpinan visioner berdasarkan best practices dari kepala daerah PDIP.

Sementara, Gibran Rakabuming menyatakan langsung ada chemistry dengan Teguh Prakosa yang menjadi pasangannya di Pilwalkot Solo.

Gibran bersama Teguh bertolak ke Semarang untuk memenuhi undangan DPD PDIP Jateng.

“Saya sangat bersyukur. Saat dapat undangan, langsung udah kelihatan chemistry-nya," kata Gibran lewat keterangan tertulis, Jumat (17/7/2020).

Putra sulung Presiden Jokowi tersebut mengatakan akan berkomunikasi secara intensif dengan teguh dan jajaran PDIP lainnya.

Dalam pencalonan, Gibran menyatakan akan mengikuti arahan dari Ketua DPC PDIP Kota Solo.

“Saya akan mengikuti arahan Pak Rudy selaku Ketua DPC,” ucapnya.

Sementara, Teguh yang disandingkan dengan Gibran dengan tegas menyatakan siap.

“Harus siap. Artinya Mas Gibran ini pasangan muda. Sehingga kami harus bisa mengikuti apa saja kemauan anak-anak muda."

"Bisa mengikuti langkah-langkahnya yang rapi, punya wawasan luas, semoga dapat bermanfaat bagi masyarakat banyak,” paparnya.

Teguh menyatakan siap mendampingi Gibran, termasuk siap mengingatkan bila dirasa perlu. (*)

Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Jawab Tuduhan Dinasti Politik, Gibran: Yang Diributkan Itu-itu Saja,

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved