Kekasih Editor Metro TV Ungkap Sosok Wanita Berinisial L Yang Ditolak Cintanya Oleh Yodi Prabowo
Meski begitu, menurut Suci Fitri Rohmah, editor Metro TV Yodi Prabowo lebih memilih dirinya dibanding wanita tersebut.
TRIBUN-BALI.COM -Di tengah penyelidikan kasus kematian editor Metro TV Yodi Prabowo, muncul isu orang ketiga yang menyeruak.
Belakangan, seseorang yang lain dalam hubungan Suci Fitri Rohmah dengan Yodi Prabowo dikaitkan dengan kematian editor Metro TV.
Menuru Suci Fitri Rohmah, Yodi Prabowo pernah didekati seorang wanita.
Malahan wanita itu sudah mengungkapkan perasaannya pada Yodi Prabowo.
Meski begitu, menurut Suci Fitri Rohmah, editor Metro TV Yodi Prabowo lebih memilih dirinya dibanding wanita tersebut.
Ibu kandung editor Metro TV Turinah membenarkan keberadaan wanita tersebut.
Turinah mengatakan wanita yang cintanya ditolak Yodi Prabowo berinisial L.
Turinah tahu setelah Yodi Prabowo cerita padanya.
L memang tidak pernah diajak oleh Yodi Prabowo ke rumahnya.
Namun, Yodi Prabowo ternyata pernah sedikit bercerita tentang sosok L.
Menurut Turinah, L pernah memberikan bingkisan kado ulang tahun berupa piyama kepada dua adik kembar Yodi Prabowo.
Kado tersebut, jelas Turinah, diberikan pada awal April 2020 lalu.
"De, ini kado dari temen aku," kata Yodi Prabowo saat menyerahkan kado pemberian L seperti ditirukan Turinah, dilansir dari TribunJakarta.com.
Sang adik kemudian mempertanyakan muasal kado piyama tersebut.
"Dari Mba L," jawab Yodi Prabowo kepada adiknya.
Turinah berpikir L sudah menikah karena Yodi Prabowo menyebutnya 'mba.'
"Ternyata katanya deket sama si L. Sedangkan si Yodi udah punya pacar. Sucinya enggak pernah cerita," sambung dia.
Cerita soal L juga didapatkan Turinah dari rekan sekantor Yodi Prabowo lainnya berinisial DF.
DF menceritakan sosok L tersebut kepada keluarga saat mengikuti acara tahlilan di kediaman Yodi Prabowo.
"Kata DF, si L ini orangnya agresif banget. 'Gue harus dapetin Yodi, gue harus dapetin Yodi,' katanya gitu. DF yang cerita," tutur Turinah.
Sepengetahuan dia, Yodi Prabowo tidak pernah mengenalkan L kepadanya.
Begitu pun L yang tidak pernah mampir seorang diri ke rumahnya.
"Enggak belum pernah. Saya juga nggak kenal," kata dia.
TribunnewsBogor.com pernah menulis berita berjudul Cerita Editor Metro TV Tolak Cinta Rekan Wanita, Suci Pacar Yodi Beri Pesan : Daripada Penasaran.
Dalam berita tersebut disebutkan Suci Fitri Rohmah juga bercerita soal wanita yang menyatakan perasaannya ke Yodi Prabowo.
Menurut Suci Fitri Rohmah, wanita itu memang sudah menyatakan perasaannya pada Yodi Prabowo.
"Temennya emang bilang kalau dia suka sama almarhum (Yodi Prabowo)," kata Suci Fitri Rohmah dikutip dari akun Youtube CSI, TURN BACK CRIME, DAN 10-2 RTV.
Suci lantas menanyakan hal tersebut ke Yoid Prabowo.
Namun Yodi Prabowo mengaku ke Suci Fitri Rohmah telah menolak cinta wanita tersebut.
"Terus ya udah saya coba tanya ke almarhum bagaimana, tapi alamrahun pilihnya saya, " kata Suci Fitri Rohmah.
Suci Fitri Rohmah menduga akibat cintanya ditolak, wanita itu merasa sakit hati pada Yodi Prabowo.
"Mungkin disitu karena temen almarhum saya tahu temen deket almarhum itu datang, dia mungkin ada rasa sakit hati mungkin sama almarhum," kata Suci Fitri Rohmah.
Pasalnya sejak menolak cinta wanita itu, Yodi Prabowo menjadi jaga jarak.
"Karena belakangan ini biasanya bareng almarhum tuh udah renggang," kata Suci.
Suci Fitri Rohmah menduga wanita itu penasaran dengan sosoknya.
Menurut Suci wanita itu tengah mencoba mencari keberadaannya.
"Makanya dia mau coba cari tahu saya gimana penasaran, daripada penasaran mending sini ketemu," kata Suci Fitri Rohmah.
Ibunda Yodi Tahu Sosoknya
Turinah mengaku sudah mengetahui sosok orang ketiga dalam asmara Yodi Prabowo.
Namun ia mengaku belum pernah melihatnya langsung.
Cerita soal orang ketiga Turinah dapatkan dari cerita Suci.
Ia sempat terkejut dan bertanya-tanya mengapa Suci tidak cerita sejak Yodi Prabowo masih ada.
"Saya bilang ke Suci, kenapa nggak ngomong dari dulu? Kenapa dipendam sendiri?" cerita Turinah saat ditemui TribunJakarta.com di kediamannya di Rempoa, Ciputat Timur, Tangerang Selatan, dikutip dari Tribun Jakarta, Kamis (23/7/2020).
Turinah belakangan baru paham, Suci tak enak hati mengungkapkan masalah itu.
"Nggak enak ngomongnya," kata Suci seperti diitirukan Turinah.
Setahu Turinah berdasarkan cerita Suci, orang ketiga yang dimaksud adalah L.
"Kalau Yodi kan sudah karyawan tetap, dia lumayan lama di Metro TV, sudah lima tahun," ungkap Turinah.
Cerita soal L didapatkan Turinah dari rekan sekantor Yodi Prabowo lainnya berinisial DF.
DF menceritakan siapa sosok L saat mengikuti acara tahlilan di kediaman Yodi Prabowo.
"Kata DF, si L ini orangnya agresif banget. 'Gue harus dapetin Yodi, gue harus dapetin Yodi,' katanya gitu. DF yang cerita," tutur Turinah.
Sepengetahuan Turinah, Yodi Prabowo tidak pernah mengenalkan L kepadanya.
Begitu pun L yang tidak pernah mampir seorang diri ke rumahnya.
"Enggak belum pernah. Saya juga nggak kenal," kata dia.
Rupanya ada peristiwa tak terduga yang terjadi lima hari sebelum Yodi Prabowo ditemukan tewas.
Pada Jumat (3/7/2020) malam, Suci, Yodi Prabowo, dan L sempat bertemu.
Pertemuan itu atas permintaan Suci dan berlangsung di sebuah kafe di dekat kantor Yodi Prabowo.
"Terus yang diiomongin apa?" tanya Turinah kepada Suci.
"Itu bu, ngenalin ke dia kalo saya pacarnya," jawab Suci.
Pada akhirnya, Yodi Prabowo diminta untuk memilih Suci atau L.
"Nah si Yodi pilihnya Suci karena sudah dipacarin lama kan," ujar Turinah merujuk cerita Suci.
Turinah yang penasaran kemudian bertanya soal respons L saat Yodi Prabowo memilih Suci.
"Saya tanya lagi, terus si L gimana pas Yodi bilang gitu?" tanya Turinah penasaran.
"Dia (L) nunduk doang bu," ujar Suci.
Seperti diketahui, editor Metro TV Yodi Prabowo ditemukan tewas pada Jumat (10/7/2020).
Jasadnya tergeletak di pinggir tol JORR di Jalan Ulujami Raya, Pesanggrahan, Jakarta Selatan.
Dari hasil identifikasi di tempat kejadian perkara (TKP), polisi menemukan luka di dada kiri korban akibat senjata tajam.
Sehari berselang, jenazah Yodi Prabowo diautopsi. Hasilnya, ditemukan luka lain di bagian leher, yang juga diakibatkan karena senjata tajam.
Berdasarkan hasil autopsi itu, polisi menduga Yodi Prabowo merupakan korban pembunuhan.
Sebanyak 34 saksi sudah dimintai keterangan. Mulai dari teman-teman terdekat, rekan sekantor, hingga warga sekitar di lokasi penemuan jenazah Yodi Prabowo.
Kepolisian juga telah membentuk tim khusus guna mengungkap misteri kematian editor Metro TV itu.
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Ngotot Ingin Dapat Cinta Editor Metro TV, Suci Pacar Yodi Tantang Orang Ketiga : Sini Ketemu