Perubahan hingga Merasa Tidak Diapresiasi, 5 Hal yang Bikin Kerja Tidak Produktif

TRIBUN-BALI.COM - Dalam bekerja, motivasi penting untuk terus dijaga demi produktivitas kerja yang baik.

Selain menjaga motivasi kerja diri sendiri, jika kamu membawahi sejumlah karyawan penting pula untuk menjaga motivasi mereka tetap tinggi.

Sebab rendahnya motivasi seseorang dalam tim bisa berdampak pada motivasi keseluruhan tim.

Motivasi seseorang dalam bekerja bisa saja menurun jika ia tidak puas dengan apa yang dikerjakannya.

Nah, cobalah lebih peka dalam mengidentifikasi kondisi ini pada bawahan, atau mungkin diri diri sendiri.

Apa saja faktor-faktornya?

• Katalog Promo Alfamart 5 Hari, Belanja Fase Tanggal Tua, Milk Fair dan Biscuit Fair Masih Berlaku

• 5 Zodiak Ini Sering Sial, Capricorn Menemui Kesialan di Setiap Langkahnya, Apa Zodiakmu Termasuk ?

• Promo JSM Alfamart Hari Kedua 25 Juli 2020, Ada Diskon Minyak Goreng, Mi Instan hingga Aneka Susu

1. Rasa takut

Di masa pandemi, banyak orang kehilangan pekerjan mereka. Kondisi ini membuat sebagian orang yang masih bekerja khawatir dengan posisi mereka.

Mereka takut diminta untuk berhenti bekerja suatu waktu tanpa peringatan apapun.

2. Target yang tidak jelas

Ketika semua hal normal sebelum pandemi, para pekerja bahagia dalam menjalani pekerjaan mereka dengan tidak banyak memikirkan dampak kontribusi mereka terhadap perusahaan.

Meski begitu, ketika orang-orang mulai bekerja dari rumah, banyak pimpinan mulai berharap lebih terhadap para pekerjanya.

Namun, seringkali batasan pekerjaan menjadi kabur ketika kita bekerja dari rumah.

Sejumlah pekerja merasa tidak memiliki target yang jelas dan memahami tugas pekerjaan menjadi lebih sulit dengan sumber daya yang terbatas.

• Ramalan Zodiak Kesehatan 25 Juli, Libra Stop Konsumsi Makanan Berlemak, Bagaimana dengan Zodiakmu?

• Satlantas Polresta Denpasar Giat Patroli Malam Cegah Balapan Liar dan Kerumunan Warga

• Setelah Mencuri 4 Sepeda Motor di Badung, Dua Pria Asal Buleleng Dibekuk Polda Bali

3. Perubahan

Bahkan perubahan positif sekalipun bisa menimbulkan stres pada beberapa orang.

Meski begitu, idealnya kita tidak menghindari perubahan melainkan menerima dan menyesuaikan diri.

Namun, secara praktik hal ini menjadi lebih sulit ketika perusahaan sedang dalam posisi berusaha bertahan.

Di sisi lain, memaksakan karyawan menerima perubahan yang dibuat oleh perusahaan bisa berdampak buruk, dan pada gilirannya menurunkan motivasi.

4. Jenuh

Di masa sulit seperti ini, meminta tim bekerja lebih banyak dengan sumber daya yang lebih minim bisa berdampak pada kesehatan mental.

Konsekuensinya, mereka bisa merasakan jenuh yang pada akhirnya menurunkan motivasi tim dan produktivitas.

• Inul Daratista Tak Terima Namanya Dicatut, Saya akan Laporkan ke Pihak Berwajib

• Selain Persebaya Surabaya, 3 Klub Kontestan Liga 1 Indonesia Ini Belum Tentukan Home Base

5. Merasa tidak diapresiasi

Jika kamu adalah pemimpin, cobalah beri apresiasi terhadap tim.

Mereka bekerja keras dan ekstra sambil beradaptasi dengan kebiasaan baru demi jalannya perusahaan dari hari ke hari.

Jika mereka bekerja keras, namun merasa tidak mendapatkan apresiasi yang layak untuk usaha mereka, kondisi itu bisa menyebabkan penurunan motivasi.

Hal itu pada gilirannya bakal memicu penurunan produktivitas.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "5 Kondisi yang Bikin Kerja Tidak Produktif",