Kisah WNA Telantar di Bali Selama Pandemi Covid-19, Kehabisan Bekal Hingga Tidur di Rumah Bedeng
WNA tersebut, menurutnya, tidak ada catatan tindakan kriminal namun tetap diamankan dengan rasa kemanusiaan.
Penulis: I Komang Agus Aryanta | Editor: Eviera Paramita Sandi
Saat tim mengajak berbicara WNA tersebut, ia mengatakan dirinya sudah beberapa waktu lalu berada di Bali namun saat hendak kembali pulang ke Singapura tidak ada penerbangan karena di negaranya lockdown dan bingung tinggal di mana.
Hingga akhirnya memilih sewa kamar kos, namun hanya satu bulan dapat tinggal di sana.
Setelah itu, ia pun ditampung temannya warga asal Jember untuk tinggal di rumah bedeng.
Dan oleh temannya itu diantar ke Kantor Imigrasi untuk memperpanjang izin tinggal sementara dalam keadaan darurat serta dipersilakan tinggal sementara di rumah bedeng yang ditempatinya kini sampai sekarang.
Wayan Sutama menilai langkah warga pendatang tersebut berniat membantu untuk menampung seorang WNA tinggal di sana tanpa melapor ke Banjar atau ke Desa itu salah. (*)