Harus Maksimalkan Potensi Domestik, Indonesia Dinilai Tak Bisa Bergantung pada Asing di Masa Pandemi
Hal itu membuat Indonesia harus memaksimalkan potensi domestik untuk mengerek pertumbuhan ekonomi.
TRIBUN-BALI.COM - Kondisi pandemi virus corona (Covid-19) membuat sejumlah negara terkena dampaknya, termasuk dengan negara mitra dagang Indonesia.
Hal itu membuat Indonesia harus memaksimalkan potensi domestik untuk mengerek pertumbuhan ekonomi.
"Potensi ekonomi dalam negerilah yang harus dijaga untuk dapat menopang perekonomian ke depan agar dapat tumbuh positif," ujar Staf Khusus Presiden Arif Budimanta dalam keterangan resmi, Senin (10/8/2020).
Beberapa hal didorong oleh pemerintah seperti belanja pemerintah dan investasi domestik.
• Jelang Pemeriksaan di Polda Metro Jaya, Anji Minta Maaf Terkait Kasus Konten Penemuan Obat Covid-19
• Dikawal Petugas berAPD Lengkap, Istri Wali Kota Banjarbaru Tak Mampu Tahan Tangis di Pemakaman Suami
• KTM Menang Perdana, Jorge Lorenzo Beri Ucapan Selamat, Singgung Kerja Keras Dani Pedrosa
Upaya tersebut dinilai telah menjadi fokus Presiden Joko Widodo dala Pemulihan Ekonomi Nasional (PEN).
Sejumlah program harus dipercepat realisasinya.
Antara lain adalah bantuan sosial, program padat karya, bantuan pembiayaan, dan stimulus lainnya.
Upaya tersebut ditujukan agar konsumsi rumah tangga dapat terjaga tidak anjlok.
Sehingga pertumbuhan ekonomi Indonesia busa selamat dari jurang resesi.
"Akan dilakukan dengan cepat agar masyarakat dan pelaku usaha segera merasakan manfaatnya dan Indonesia terhindar dari ancaman resesi ekonomi," terang Arif.
Asal tahu saja setelah mengalami pertumbuhan positif pada kuartal I tahun 2020. Indonesia harus menerima pertumbuhan negatif sebesar -5,32% pada kuartal II.
Pertumbuhan pada kuartal ketiga akan digenjot untuk mencapai hasil positif sehingga tak terjadi resesi.
Arif optimis hasil positif bisa dicapai Indonesia melihat sejumlah komponen ekonomi yang mulai tumbuh.
"Beberapa data kita untuk bulan Juli menunjukkan mulai adanya perbaikan-perbaikan," jelas Arif.
Purchasing Managers' Index (PMI) manufaktur Indonesia dinilai telah mengalami perbaikan.
• Ini 5 Masalah Kesehatan yang Akan Timbul Jika Mengonsumsi Makanan Pedas
• Hasil Moto2 Republik Ceska 2020, Pembalap Indonesia Finis Paling Buncit