BPD Bali Raih Paritrana Award dari Bpjamsostek
BPD Bali kembali menorehkan prestasi, kali ini dalam ajang Paritrana Award
Penulis: AA Seri Kusniarti | Editor: Irma Budiarti
Laporan Wartawan Tribun Bali, Anak Agung Seri Kusniarti
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - BPD Bali kembali menorehkan prestasi, kali ini dalam ajang Paritrana Award mengalahkan banyak kandidat perusahaan dan badan usaha skala besar di Indonesia dan Bali.
Senyum semringah terpancar jelas, dari wajah Direktur Utama BPD Bali, Nyoman Sudharma usai menerima penghargaan via online.
"Kami sangat bangga mendapatkan anugerah Paritrana Award ini dari Bpjamsostek, terkait dengan penyelenggaraan jaminan sosial untuk katagori perusahaan besar. Dan ini dihadiri wapres kemudian menteri terkait, kami bersyukur BPD Bali menjadi salah satu pemenang," ujarnya kepada Tribun Bali, Rabu (12/8/2020).
Anugerah ini didapatkan melalui proses seleksi yang ketat.
Serta ada wawancara oleh tim penilai dan ahli dari pihak independen sebelum pandemi Covid-19 melanda Bali dan Indonesia.
Tentunya, perusahaan atau badan usaha yang bisa lolos dalam Paritrana Award ini adalah yang ikut dalam program jaminan sosial ketenagakerjaan.
"Ini menjadi kado istimewa bagi Bank BPD Bali, apalagi kami terpilih dari sekian banyak perusahan bonafit di seluruh Indonesia," tegasnya.
Sudharma menjelaskan beberapa kriteria yang menjadi penilaian dalam Paritrana Award ini.
Mulai dari aspek layanan administrasi, ketetapan laporan pemenuhan kewajiban, kepedulian sosial, termasuk di dalamnya mekanisme ke depan dalam hal kontribusi BPD Bali dalam sumbangsih membangun negeri.
Sementara itu, ia menyebutkan saat ini jumlah total karyawan BPD Bali di seluruh kantor totalnya 1.400 orang.
Sudharma menegaskan, gaji seluruh karyawan di atas UMK atau UMP sebagai bentuk kepedulian perusahaan pada karyawannya.
Untuk itu, ia berharap penghargaan ini menjadi pemantik agar seluruh jajaran BPD Bali kian semangat dalam bekerja dan membangun Bali, serta membantu masyarakat yang membutuhkan bantuan dari perbankan.
Ia melihat selain BPD Bali, ada beberapa nama yang juga mendapat penghargaan yakni Pelindo dan Yamaha.
"Jadi kami terpilih dari sekitar 600an perusahaan besar yang ikut seleksi," katanya.