Shopee Liga 1 Indonesia

Tak Keberatan dengan Regulasi PSSI, PSIS Semarang Akan Terbuka Terkait Hasil Test Swab Para Pemain

CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan bahwa pihaknya bakal terbuka terkait apapun hasil tes swab pada lanjutan Liga 1 2020.

Editor: M. Firdian Sani
NDARU GUNTUR/BOLASPORT.COM
Logo PSIS Semarang. 

TRIBUN-BALI.COM - CEO PSIS Semarang, Yoyok Sukawi, mengatakan bahwa pihaknya bakal terbuka terkait apapun hasil tes swab pada lanjutan Liga 1 2020.

Liga 1 2020 memang sudah dipastikan bakal berlanjut mulai 1 Oktober mendatang dan PSIS Semarang sebagai salah satu kontestan tidak keberatan akan hal itu.

Hanya, hingga saat ini PSIS Semarang menjadi salah satu tim yang belum memutuskan kapan bakal mulai menggelar latihan untuk persiapan lanjutan Liga 1.

Tim berjulukan Laskar Mahesa Jenar itu baru akan membahas persiapan dengan menggelar virtual meeting bersama dengan pemain, Senin atau Selasa, 17-18 Agustus mendatang.

Pelatih Manchester City, Pep Guardiola Tanggapi Tendangan Melenceng Sterling

PSIS bakal membahas persiapan lanjutan Liga 1 dari jadwal latihan hingga protokol kesehatan soal tes swab dan hal-hal lainnya.

Setiap klub Liga 1 yang menjalani persiapan ataupun nantinya sebelum melakukan pertandingan memang diwajibkan melakukan tes swab.

Dengan aturan tersebut, tentu saja klub harus bisa transparan kepada publik jika ada pemain yang positif terpapar COVID-19.

PT LIB (Liga Indonesia Baru) juga sebelumnya menyatakan harapan jika Liga 1 2020 dimulai, semua klub bisa terbuka terkait hasil tes swab tersebut.

Menanggapi hal itu, Yoyok Sukawi pun menyatakan pihaknya sejalan dengan apa yang diharapkan PT LIB.

“Ya, pasti kami akan terbuka terkait hal itu (tes swab),” kata Yoyok Sukawi kepada BolaSport.com, Sabtu (15/8/2020).

Pria yang juga menjabat sebagai anggota Komite Eksekutif (Exco) PSSI itu mengatakan bahwa hal tersebut harus dilakukan demi kebaikan bersama.

Menurutnya, jika ada yang positif terpapar COVID-19, memang sebaiknya terbuka kepada publik sebab kondisi itu nantinya akan segera ditindaklanjuti agar penyebaran COVID-19 tak semakin melebar.

Pemain Keturunan Indonesia-Belanda Ini Tunggu Panggilan Timnas Indonesia, Kenal Irfan Bachdim

ehatan tetap kami prioritaskan,” ucapnya.

“Kalau ada yang positif, tentu akan kami informasikan kepada PSSI, PT LIB, dan Satgas COVID-19. Kami pastinya tetap akan menaati aturan utama protokol kesehatan,” ujar Yoyok.

Tak hanya itu, Yoyok Sukawi juga berpesan agar para pemain tetap bersikap hati-hati karena dampak dari COVID-19 ini sangat besar jika ada pemain yang dinyatakan positif.

“Pemain harus bersikap serius. Ingat, kalau ada pemain yang sudah terkena COVID-19, hampir pasti divonis tidak bisa bermain musim ini. Maka dari itu mereka harus hati-hati,” tutur Yoyok. (*)

Artikel ini telah tayang di BolaSport.com dengan judul PSIS Semarang Berkomitmen Bakal Terbuka Terkait Hasil Tes Swab di Lanjutan Liga 1

Sumber: BolaSport.com
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved