Seekor Ular Kobra Masuk Rumah Warga di Danau Tempe, Berhasil Dievakuasi BPBD Denpasar
Warga di Jalan Danau Tempe Gang Amotama No.11A, Sidakarya, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali dikejutkan dengan kemunculan seekor ular kobra
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Ida Ayu Suryantini Putri
Laporan wartawan Tribun Bali, Adrian Amurwonegoro
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Warga di Jalan Danau Tempe Gang Amotama No.11A, Sidakarya, Denpasar Selatan, Kota Denpasar, Bali dikejutkan dengan kemunculan seekor ular kobra di rumahnya, pada Kamis (27/8/2020).
Karena khawatir terkena racun ular, warga kemudian melaporkan kejadian ini kepada Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar untuk menangani ular berbisa/beracun ini.
Menerima laporan dari warga, BPBD kemudian mengarahkan Tim Reptil dari regu Pemadam Kebakaran (Damkar) BPBD Kota Denpasar dari Pos Juanda untuk melakukan atensi ke TKP.
Ular kobra itu sepanjang 30 centimeter dengan itu berhasil dievakuasi oleh regu Damkar.
Kepala Pelaksana BPBD Kota Denpasar Ida Bagus Joni Ariwibawa menerangkan tidak ada laporan adanya korban dari gigitan ular kobra tersebut.
• Tata Cara Daftar Pemberi Kerja agar Dapat Bantuan Subsidi Upah
• Shin Tae-yong Kirim 4 Striker Jangkung Timnas U-19 Indonesia ke Kroasia
• Menteri Nadiem Jamin Tak Ada Mahasiswa yang Dikeluarkan karena Tak Mampu Bayar UKT
"Ditemukan ular kobra sepanjang 30 centimeter masuk rumah di Danau Tempe, ular itu ditemukan siang hari pukul 11.13 Wita, tidak ada yang terkena racun gigitan ular kobra itu," kata Joni kepada Tribun Bali.
Ular itu selanjutnya diamankan oleh pihak BPBD Kota Denpasar untuk diserahkan kepada komunitas pencinta reptil agar dilakukan pemeriksaan maupun dilepasliarkan di habitat yang aman.
Untuk diketahui, kobra merupakan jenis reptil berbahaya karena dapat mengeluarkan bisa beracun.
• PHK dan Karyawan Dirumahkan Marak di Tengah Pendemi, Ratusan Pekerja Pariwisata Mengadu ke DPRD Bali
• ODGJ Berdandan Necis Ala Penyanyi Rap Diamankan Satpol PP Denpasar
• Tiga Pemain Anyar Persib Bandung ini Telah Datang dan Gabung Latihan
Bahkan serangan dari ular kobra mampu menghilangkan nyawa manusia dengan bisa racun haemotoxin dan neurotoxin yang melumpuhkan saraf-saraf atau sistem otot hingga percepatan penyebaran bisa melalui aliran darah korbannya dalam sekejap.
Ular kobra memiliki bermacam-macam jenis dan tersebar di berbagai daerah tropis di belahan dunia.
Biasanya ular kobra aktif pada sore dan malam hari, seperti pada kasus sebaran ular kobra masuk rumah warga di atas kobra memiliki kecenderungan menampakkan diri pada malam hari. (*)