320 Pelamar RS Nyitdah Gugur, Tenaga Elektromedik Tidak Penuhi Kuota

Proses rekrutmen tenaga kesehatan (nakes) yang akan ditugaskan menangani pasien Covid-19 di UPTD RS Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, telah diumumka

Tribun Bali/I Made Prasetia Aryawan
Kadis Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Suratmika. 

TRIBUN-BALI.COM, TABANAN - Proses rekrutmen tenaga kesehatan (nakes) yang akan ditugaskan menangani pasien Covid-19 di UPTD RS Nyitdah, Kecamatan Kediri, Tabanan, telah diumumkan hari ini, Kamis (3/9/2020).

Total ada 390 orang pelamar yang telah melewati seleksi administrasi tes kompetensi dasar dengan sistem CAT, serta tes wawancara, setelah proses selesai sebanyak 70 orang pelamar yang sudah dinyatakan lolos dari total kebutuhan sebanyak 73 orang.

Menurut data yang berhasil diperoleh dari Dinas Kesehatan Tabanan, sebelumnya total ada 107 yang sudah dinyatakan lolos tes kompetensi dasar (TKD).

Rinciannya, 80 orang pelamar formasi perawat dari yang dibutuhkan sebanyak 45 orang. Tenaga analis 8 orang dari yang dibutuhkan sebanyak 5 orang. Tenaga Sanitarian 5 orang lolos dari total kebutuhan sebanyak 3 orang.

Tenaga apoteker 3 orang dari yang dibutuhkan 2 orang, tenaga asisten apoteker 2 orang dari yang dibutuhkan 1 orang, bidan sebanyak 8 orang dari total yang dibutuhkan 5 orang, terakhir tenaga teknis elektromedik sebanyak 1 orang dari total yang dibutuhkan sebanyak 4 orang.

121 KK Tak Miliki Bukti Kepemilikan Tanah Sah, ITDC dan Pemkab Lombok Tengah Siapkan Lahan Relokasi

Pemerintah Siapkan Vaksin Covid-19 Gratis untuk 93 Juta Rakyat Indonesia, Orang Mampu Harus Membayar

Arti Mimpi Kupu-kupu, Simbol Kelahiran Kembali dan Perubahan Dalam Hidup

Setelah itu, sebanyak 107 orang pelamar tersebut mengikuti tes wawancara ternyata ada yang tidak datang sebanyak 7 orang.

Sehingga 100 orang pelamar merebut 73 formasi.

Setelah tes wawancara dilaksanakan, sebanyak 70 orang dari 73 formasi yang dibutuhkan dinyatakan lulus.

"Hari ini sudah diumumkan di web kami di Dinas Kesehatan Tabanan. Total ada 70 pelamar yang sudah diterima dari 73 tenaga kesehatan yang dibutuhkan untuk ditempatkan di RS Nyitdah," kata Kepala Dinas Kesehatan Tabanan, dr Nyoman Suratmika, Kamis (3/9/2020).

Dia menyebutkan, saat proses tes wawancara, dari 107 orang pelamar ada yang tidak hadir sebanyak 7 orang dengan berbagai alasan.

Salah satunya adalah sejumlah nakes tersebut yang sudah memperoleh pekerjaan di tempat lain dan sebagainya.

"Yang sempat dihubungi ada yang sudah memilih bekerja di tempat lain. Tapi sah sah saja, itu keputusan mereka," ungkapnya.

SKB CPNS Denpasar Diikuti 1.017 Peserta, Wajib Bawa Hasil Rapid Test, Jika Reaktif Ini Prosedurnya

4 Kandungan Skin Care Cocok untuk Kulit Jerawat

PSG Konfirmasi Neymar, Di Maria dan Leandro Paredes Positif Covid-19

Suratmika melanjutkan, tahap selanjutnya setelah kelulusan diumumkan, para pelamar yang telah dinyatakan lolos akan membuat dokumen kontrak.

Selanjutnya, akan dilaksanakan penandatanganan kontrak Senin (7/9/2020) mendatang.

Selasa (8/9/2020) akan langsung bertugas sesuai dengan formasi masing-masing.

Halaman
12
Sumber: Tribun Bali
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved