Evakuasi Jenazah Oleh Petugas ber-APD di Pedungan Denpasar Viral, Ini yang Sebenarnya Terjadi
Proses evakuasi jenazah oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar bersama Tim SAR Brimob Polda Bali berlangsung secara dramatis
Penulis: Adrian Amurwonegoro | Editor: Eviera Paramita Sandi
TRIBUN-BALI.COM, DENPASAR - Jasad seorang pria ditemukan di lantai dua sebuah kamar rumah kos di Jalan Pesonaku, Pedungan, Denpasar Selatan, Bali, pada Kamis (17/9/2020) dini hari.
Proses evakuasi jenazah oleh petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Denpasar bersama Tim SAR Brimob Polda Bali berlangsung secara dramatis dan viral di media sosial.
Pasalnya tubuh korban yang sangat besar dan akses tangga kos yang sempit sehingga menyulitkan petugas mengevakuasi.
Jenazah akhirnya dievakuasi menggunakan tali yang dikaitkan dengan tandu.
"Penemuan jenazah terjadi sekitar pukul 00.20 Wita, mengingat tubuh korban sangat besar dan juga untuk tandu tidak bisa keluar dari kamar menuju jalan arah tangga ke bawah sehingga evakuasi secara normal dari pintu terus turun ke tangga tidak bisa dilakukan, akhirnya bersama Tim SAR Brimob Polda Bali dievakuasi melalui balkon lantai dua," jelas salah seorang petugas BPBD Denpasar, Widi saat dikonfirmasi Tribun Bali.
Jenazah korban tidak dimasukkan ke dalam kantong mayat karena tidak muat sehingga langsung dievakuasi dan dibungkus menggunakan sprei dan gorden yang ada di kamar.
Setelah itu, jenazah langsung diturunkan dari balkon kamar lantai dua ke bawah.
"Untuk korban nihil di masukkan ke kantong mayat karena tidak muat, jadi dibungkus menggunakan seprai dan gorden yang ada di kamar," tuturnya.
Jenazah dievakuasi oleh petugas ber-alat pelindung diri (APD) lengkap sesuai prosedur standar protokol kesehatan penanganan korban.
Selanjutnya, oleh petugas jenazah dievakuasi menuju Kamar Jenazah Rumah Sakit Umum Pusat Sanglah Kota Denpasar.
"Dari TKP jenazah dievakuasi menuju KMJ RSUP Sanglah," ujarnya.
Pria Asal Medan
Mayat yang ditemukan dalam kondisi meninggal dunia di Kamar Kos, Pedungan, Denpasar Selatan, Denpasar Bali, Kamis (17/9/2020) dini hari diketahui adalah W, pria berusia 47 tahun asal Medan, Sumatera Utara.
"Korban berjenis kelamin laki-laki, inisial W, asal Kota Matsum I, Medan Area, Medan, Sumatera Utara, ditemukan meninggal dunia di kamar kos lantai dua," kata salah seorang petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Denpasar, Widi, saat dikonfirmasi oleh Tribun Bali.
Lanjut Widi, korban tinggal di kos tersebut seorang diri, diduga almarhum menghembuskan napas terakhir sejak Rabu (16/9/2020) sore.
"Korban tinggal sendiri di kos-kosan. Dugaan dari pihak keluarga yang tinggal di Bali, diperkirakan almarhum W meninggal dunia sekitar jam 3 atau 4 sore kemarin," ucapnya. (*)