Dalami Dugaan Pelecehan oleh Dokter Saat Rapid Test di Bandara Soetta, Polisi Datangi Korban ke Bali
Ia membagikan kronologis dirinya diperas dan dilecehkan oleh salah satu oknum dokter yang melakukan rapid test ke para calon penumpang pesawat
Saat itu, LHI hendak melakukan perjalanan ke Nias, Sumatera Utara.
Dia mengaku berencana untuk kembali melakukan rapid test di Bandara, meski hari sebelumnya telah melakukan tes.
LHI mengaku, tiba terminal 3 Bandara Soetta pada pukul 4 pagi, untuk melakukan tes di tempat resmi yang disediakan pihak bandara.
Dia mengaku yakin bahwa hasil tes akan non reaktif, namun ternyata hasilnya dinyatakan reaktif.
Dia mengaku telah berniat membatalkan penerbangannya.
Namun, Dokter yang melakukan pemeriksaan disebut justru menawarkan perubahan data atas hasil rapid.
Singkat cerita, LHI mengaku oknum dokter tersebut mengikutinya hingga departure gate dan meminta bayaran.
LHI pun mengaku memberikan transfer kepada oknum dokter tersebut sebesar Rp 1,4 Juta.
Selain meminta bayaran, LHI menyebut oknum dokter tersebut juga melakukan pelecehan kepada dirinya dengan mencium dan meraba payudara.
"Aku kira cuma selesai sampai di situ, ternyata enggak :(abis itu, si dokter ndeketin aku, buka masker aku, nyoba untuk cium mulut aku. Di situ aku bener2 shock, ga bisa ngapa2in, cuma bisa diem, mau ngelawan aja gabisa saking hancurnya diri aku di dalam," kata LHI lewat akun twitternya.
Dalam salah satu cuitannya, korban meralat bahwa pelaku ternyata bukan dokter beneran alias belum jadi dokter.
"Ralat ya teman2, setelah ditelusuri ternyata oknum tsb bukan beneran dokter. Hanya bergelar S.Ked, belum jadi dokter."
Sebelumnya korban bercerita bahwa thread itu ia tulis setelah laporannya tak ditanggapi.
Dan yang kemudian membuat netizen heran pelaku memiliki nomor telepon korban dan mengirim pesan beberapa kali meski tak dibalas.
Korban mengaku sengaja tak mengebloknya untuk barang bukti.(*)
Artikel ini telah tayang di Wartakotalive dengan judul Dalami Dugaan Pelecehan oleh Dokter Saat Rapid Test di Bandara Soetta, Polisi Jemput Korban ke Bali,