Dentuman Misterius Terdengar 2 Kali dan Menyebabkan Getaran di Jakarta, Berikut Ini Penjelasan BMKG
Kedengaran dua kali suaranya, kencang banget pas saya lagi menonton TV di rumah. Sekitar habis isya-lah kedengaran
TRIBUN-BALI.COM, JAKARTA - Suara dentuman misterius keras terdengar di langit DKI Jakarta, khususnya di wilayah Jakarta Selatan, pada Minggu (20/9/2020) malam.
Bunyi dentuman diakui sejumlah warga terdengar sebanyak dua kali sekitar pukul 19.45 WIB, hingga menyebabkan benda bergetar.
Surti (52), warga Kelurahan Pasar Minggu, Jakarta Selatan, mengatakan, suara dentuman tersebut terdengar cukup keras sebanyak dua kali dengan jeda waktu yang tidak terlalu lama.
"Kedengaran dua kali suaranya, kencang banget pas saya lagi menonton TV di rumah. Sekitar habis isya-lah kedengaran," ujar Surti kepada Kompas.com, Minggu.
Surti mengatakan bahwa dentuman tersebut terdengar asing karena suaranya tidak seperti suara gemuruh ketika menjelang hujan.
• Dentuman Misterius Gegerkan Warga DKI Jakarta, BMKG Sebut Ada Aktivitas di Sekitar Gunung Salak
Namun, dia mengaku tidak terlalu menghiraukan peristiwa itu kendati suaranya terdengar sangat jelas dari dalam rumahnya.
"Memang kencang, tapi biasa saja pas dengar. Kayak suara apa ya, begitu. Tapi ya sudah, mungkin mau hujan saya pikir begitu," ucapnya.
Pengakuan sama disampaikan Dian (30), yang tinggal di daerah Kalibata, Jakarta Selatan.
Dia mengaku mendengar dentuman pertama yang suaranya lebih kencang. Kemudian, sekitar 1 menit kemudian, terdengar dentuman berikutnya.
Menurut Dian, saat itu di wilayah Kalibata tidak ada tanda-tanda hujan, yang biasanya ditandai suara petir yang menggelegar.
• Ini Hasil Analisis BMKG Terkait Suara Dentuman Misterius di Jakarta
Peristiwa dentuman ini pun menjadi perbincangan hangat di media sosial. Banyak dari warganet yang juga mengaku mendengar suara dentuman tersebut.
Seperti dituliskan oleh akun @zwestykrisan, dia mengaku suara dentuman terdengar cukup keras, bahkan membuat jendela tempat tinggalnya seperti bergetar.
Menurut dia, suara tersebut terdengar sekitar pukul 19.45 WIB sebanyak dua kali dengan durasi yang cukup singkat. Kendati demikian, dia mengaku tidak mengetahui dari mana sumber suara tersebut.
"Mau dikira geledek tapi kayaknya bukan karena frekwensinya rendah, paku bumi juga gak kayak gitu suaranya. Gak tau deh itu apa. Yg jelas frekwensinya rendah, kayak "dheem" gitu," tulis akun @zwestykrisan.
• Lanang Alit Kaget Dengar Suara Dentuman Pukul 01.10 Wita di Desa Selat Klungkung
Penjelasan BMKG